Bupati Gowa Dorong Pendaftaran BPJS Kesehatan, Kuota 33 Ribu Masih Tersedia
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, meminta seluruh lurah mendata warga yang belum terdaftar BPJS Kesehatan karena masih tersedia kuota 33.716 peserta dari pemerintah pusat.
Makassar, 13 Februari 2024 - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menggenjot upaya peningkatan kepesertaan BPJS Kesehatan di Kabupaten Gowa. Beliau meminta seluruh camat dan lurah untuk segera mendata warga yang belum terdaftar dalam program jaminan kesehatan tersebut. Pasalnya, masih tersedia kuota sebanyak 33.716 peserta yang dananya telah dialokasikan pemerintah pusat.
Kuota BPJS Kesehatan Masih Tersedia
Adnan menekankan pentingnya pendataan ini. "Kuota 33.716 orang yang tadinya ditanggung pemerintah daerah kini ditanggung pemerintah pusat. Artinya, kita masih punya kuota, tetapi karena dialihkan ke pemerintah pusat, makanya tampak kosong. Segera daftarkan karena kuotanya sudah tersedia," ujarnya dalam keterangan tertulis di Makassar, Sulawesi Selatan.
Pemerintah Kabupaten Gowa konsisten memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi warganya. BPJS Kesehatan menjadi salah satu pilar utama dalam upaya tersebut. Pemutakhiran data peserta menjadi kunci keberhasilan program ini. Adnan juga mengingatkan pentingnya peran petugas lingkungan, dusun, RT/RW dalam mendata warga yang belum terdaftar BPJS Kesehatan.
Capaian Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Gowa
Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Gowa, dr. Andi Muhammad Dahrul, menyampaikan kabar baik. Kabupaten Gowa telah mencapai Universal Health Coverage (UHC) dengan cakupan kepesertaan mencapai 99,60 persen dari total penduduk. Angka ini bahkan melampaui capaian nasional yang berada di angka 98,63 persen.
Meskipun telah mencapai UHC, pemerintah daerah tetap berupaya mengisi kuota yang tersisa. "Gowa sudah UHC, namun kita harus memastikan semua warga terdaftar dan merasakan manfaatnya," tambah dr. Andi Muhammad Dahrul.
Kerja Sama dengan Fasilitas Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Gowa telah mendaftarkan 106.987 masyarakat melalui anggaran PBI Pemda. BPJS Kesehatan telah menjalin kerja sama dengan 26 Puskesmas, 16 klinik, dan 3 rumah sakit di Kabupaten Gowa untuk memastikan akses pelayanan kesehatan yang merata.
"Untuk memastikan pencapaian UHC dan manfaatnya dirasakan masyarakat, kita telah bekerja sama dengan seluruh fasilitas kesehatan milik pemerintah, khususnya 26 Puskesmas. Semoga para lurah dapat segera memenuhi kuota yang telah ditentukan," harap dr. Andi Muhammad Dahrul.
Pentingnya Partisipasi Masyarakat
Program BPJS Kesehatan bertujuan untuk menjamin akses kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat. Partisipasi aktif masyarakat dan pemerintah daerah sangat krusial dalam keberhasilan program ini. Pendataan yang akurat dan komprehensif akan memastikan tidak ada warga Gowa yang terlewatkan dari manfaat jaminan kesehatan.
Keberhasilan Gowa dalam mencapai UHC merupakan prestasi yang patut diapresiasi. Namun, upaya untuk memastikan seluruh warga terdaftar BPJS Kesehatan harus terus dilakukan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakatnya.