Bupati OKU Timur Awasi Langsung Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah
Bupati OKU Timur, Lanosin Hamzah, turun langsung ke lapangan mengawasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Kumpul Rejo, memastikan program berjalan sesuai standar dan memenuhi kebutuhan gizi anak-anak.
Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Lanosin Hamzah, secara langsung meninjau pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah wilayahnya. Pengawasan langsung ini dilakukan untuk memastikan program pemerintah dalam menciptakan generasi sehat dan cerdas berjalan efektif dan sesuai standar. Kunjungan lapangan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah OKU Timur dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menekan angka stunting.
Pada Senin, 21 April, Bupati Lanosin Hamzah mengunjungi SD Kumpul Rejo di Kecamatan Buay Madang Timur. SD Kumpul Rejo menjadi sekolah ke-36 yang dikunjungi dalam rangka monitoring pelaksanaan Program MBG. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pembagian makanan bergizi berjalan sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan dan memenuhi aspek kesehatan.
Dalam kunjungannya, Bupati didampingi oleh jajaran pemerintah daerah. Mereka mengecek langsung proses pendistribusian makanan, kualitas makanan yang diberikan, serta memastikan kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah OKU Timur dalam mengawasi dan memastikan keberhasilan Program MBG.
Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Program MBG di SD Kumpul Rejo
Bupati Lanosin Hamzah menyatakan bahwa hingga saat ini, pelaksanaan Program MBG di berbagai sekolah di OKU Timur telah berjalan sesuai standar. Menu makanan yang diberikan kepada siswa SD Kumpul Rejo terdiri dari nasi, ayam, mie, buah jeruk, dan tempe goreng. Para siswa diwajibkan membawa perlengkapan makan sendiri dari rumah.
Pemilihan menu makanan tersebut mempertimbangkan aspek gizi seimbang dan kesehatan. "Alhamdulillah, anak-anak menyukai menu makanan yang disajikan," ujar Bupati Lanosin Hamzah. Hal ini menunjukkan bahwa program MBG tidak hanya memenuhi standar gizi, tetapi juga memperhatikan selera anak-anak.
Bupati juga menekankan pentingnya peran serta orang tua dalam mendukung keberhasilan program ini. Dengan membawa perlengkapan makan sendiri, anak-anak diharapkan lebih bertanggung jawab dan menjaga kebersihan selama proses makan. Hal ini juga membantu mengurangi beban operasional program.
Program MBG ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak. Pemberian makanan bergizi diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan kemampuan belajar anak-anak, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Sasaran dan Tujuan Program Makan Bergizi Gratis
Program MBG di OKU Timur menyasar seluruh pelajar dari jenjang PAUD hingga SMA. Tujuan utama program ini adalah meningkatkan kesehatan dan nutrisi anak-anak, sebagai upaya mendukung pendidikan berkualitas. Program ini juga menjadi bagian penting dari strategi pemerintah daerah dalam menekan angka stunting di wilayah OKU Timur.
Dengan memberikan asupan makanan bergizi dan seimbang, diharapkan anak-anak dapat tumbuh kembang secara optimal, baik secara fisik maupun mental. Hal ini akan berdampak positif terhadap prestasi belajar mereka dan masa depan bangsa. Program ini dirancang untuk memenuhi standar empat sehat lima sempurna, memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Bupati Lanosin Hamzah berharap Program MBG dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi anak-anak di OKU Timur. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan berkelanjutan untuk memastikan program ini tetap berjalan efektif dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan komitmen dan pengawasan yang ketat, diharapkan program ini dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat OKU Timur.
Melalui kunjungan langsung ke lapangan, Bupati Lanosin Hamzah menunjukkan komitmen nyata dalam memastikan keberhasilan Program MBG. Hal ini menjadi contoh nyata bagi pemerintah daerah lain dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang terarah dan terawasi dengan baik. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam upaya peningkatan gizi anak dan penurunan angka stunting.
