Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

TPK Hotel di Malang Turun Drastis di Maret 2025: Ramadhan dan Efisiensi Anggaran Jadi Biang Keladi
TPK Hotel di Malang Turun Drastis di Maret 2025: Ramadhan dan Efisiensi Anggaran Jadi Biang Keladi

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel di Kota Malang anjlok 20,61 poin di Maret 2025, disebabkan oleh bulan Ramadhan dan kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.

Pemkot Malang Antisipasi PHK di Sektor Perhotelan dengan Strategi 1.000 Event
Pemkot Malang Antisipasi PHK di Sektor Perhotelan dengan Strategi 1.000 Event

Pemerintah Kota Malang menyiapkan strategi untuk mencegah PHK di sektor perhotelan dengan program 1.000 event dan agenda pariwisata guna menarik wisatawan.

Okupansi Hotel Malang Capai 80 Persen Selama Libur Lebaran 2025!
Okupansi Hotel Malang Capai 80 Persen Selama Libur Lebaran 2025!

Libur Lebaran 2025 di Kota Malang diramaikan dengan tingkat hunian hotel yang mencapai 80 persen, didominasi wisatawan dari Surabaya, Jakarta, dan Jawa Barat.

PHRI Desak Pemerintah Beri Relaksasi Pajak di Tengah Anjloknya Industri Perhotelan
PHRI Desak Pemerintah Beri Relaksasi Pajak di Tengah Anjloknya Industri Perhotelan

PHRI dan GIPI mendesak pemerintah memberikan relaksasi pajak dan bantuan finansial untuk menyelamatkan industri perhotelan yang terdampak pemotongan anggaran pemerintah.

Efisiensi Anggaran Pusat: Dampak Minim Terhadap Bisnis Perhotelan Sukabumi?
Efisiensi Anggaran Pusat: Dampak Minim Terhadap Bisnis Perhotelan Sukabumi?

Penjabat Sekda Kota Sukabumi menilai efisiensi anggaran pemerintah pusat takkan signifikan mempengaruhi bisnis perhotelan di kota tersebut karena pendapatan hotel didominasi oleh wisatawan dan acara non-pemerintah.

Efisiensi Anggaran Ancam Sektor Pariwisata dan Perhotelan NTT
Efisiensi Anggaran Ancam Sektor Pariwisata dan Perhotelan NTT

Pengamat ekonomi menilai efisiensi anggaran pemerintah berdampak negatif pada sektor pariwisata dan perhotelan NTT, terutama karena tingginya ketergantungan sektor tersebut pada anggaran pemerintah.

Efisiensi Anggaran Pemerintah Ancam Triliunan Rupiah Omzet Perhotelan Indonesia
Efisiensi Anggaran Pemerintah Ancam Triliunan Rupiah Omzet Perhotelan Indonesia

Kebijakan efisiensi anggaran pemerintah berpotensi menurunkan omzet perhotelan hingga triliunan rupiah, terutama karena sektor pemerintahan berkontribusi besar pada okupansi hotel di Indonesia.