Disdukcapil Bangka Tengah Genjot KTP Digital: Cegah Pemalsuan Data dan Permudah Layanan Publik
Disdukcapil Bangka Tengah gencar sosialisasikan dan optimalkan program KTP digital untuk mempermudah layanan publik dan mencegah pemalsuan data kependudukan, dengan lebih dari 3.800 warga telah beralih.

Koba, Bangka Tengah, 3 Maret 2024 - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terus menggenjot program Identitas Kependudukan Digital (IKD). Program ini bertujuan memberikan kemudahan akses layanan publik dan mencegah pemalsuan data kependudukan. Lebih dari 3.800 warga Bangka Tengah telah beralih ke KTP digital ini. Inisiatif ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kebutuhan akan layanan digital yang aman dan efisien serta upaya pencegahan penyalahgunaan data pribadi.
Kepala Disdukcapil Bangka Tengah, Julhasnan, mengungkapkan bahwa program IKD ini merupakan tindak lanjut dari Permendagri No 72 Tahun 2022. "Kita terus gencarkan pelaksanaan program KTP digital atau IKD ini, dan sampai saat ini sudah tercatat sebanyak 3.800 warga yang beralih ke IKD," ujar Julhasnan di Koba, Senin. Meskipun telah tersedia KTP digital, KTP elektronik fisik tetap berlaku.
Penerapan KTP digital menawarkan berbagai keuntungan, terutama dalam hal kemudahan dan keamanan. "Keuntungan KTP digital di antaranya kemudahan dalam transaksi pelayanan publik secara digital, serta upaya untuk mencegah penyalahgunaan data kependudukan," jelas Julhasnan. Dengan KTP digital, warga akan mendapatkan akses yang lebih mudah, cepat, dan aman ke berbagai layanan publik.
Kemudahan dan Keamanan KTP Digital
Salah satu manfaat utama KTP digital adalah kemudahan akses layanan publik. Warga tidak perlu lagi membawa KTP fisik setiap kali membutuhkan layanan publik tertentu. Proses verifikasi identitas juga menjadi lebih cepat dan efisien berkat integrasi sistem digital. Selain itu, KTP digital juga membantu mencegah pemalsuan data kependudukan, karena data tersimpan secara aman dan terintegrasi dalam sistem.
Proses aktivasi IKD sendiri hanya dapat dilakukan di kantor Disdukcapil dan tidak melalui jalur online seperti telepon atau WhatsApp. Hal ini untuk memastikan keamanan dan validitas data. "Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan tidak memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak dikenal dan hati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Disdukcapil," imbau Julhasnan. Penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan hanya mengakses layanan resmi untuk menghindari potensi penipuan.
Lebih lanjut, Julhasnan menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi penipuan yang mengatasnamakan Disdukcapil. Ia menghimbau masyarakat untuk selalu teliti dan memastikan informasi yang diterima berasal dari sumber yang terpercaya. Dengan demikian, keamanan data pribadi masyarakat dapat terjaga.
Tahapan Pembuatan KTP Digital
Berikut tahapan pembuatan KTP Digital yang perlu diketahui masyarakat:
- Unduh Aplikasi IKD: Unduh aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) melalui ponsel Android atau iPhone.
- Registrasi dan Verifikasi: Registrasi dengan memasukkan NIK, email, dan nomor ponsel. Verifikasi wajah dilakukan dengan swafoto di hadapan petugas operator.
- Aktivasi dan Login: Setelah registrasi, kode aktivasi akan dikirimkan melalui email. Setelah login, pengguna dapat mengakses fitur aplikasi.
- Penggunaan KTP Digital: Setelah login, pengguna dapat memanfaatkan KTP Digital dan dokumen digital lainnya, seperti Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, dan Kartu Identitas Anak (KIA), yang dilengkapi tanda tangan elektronik.
Dengan adanya program KTP digital ini, diharapkan pelayanan publik di Kabupaten Bangka Tengah akan semakin mudah, cepat, dan aman. Selain itu, program ini juga berkontribusi dalam upaya pencegahan pemalsuan data kependudukan. Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terus dilakukan agar program ini dapat diakses dan dimanfaatkan secara optimal.