{{caption}}
Bapenda Batam Kejar Target Pajak Parkir Rp16 Miliar: Tantangan dan Strategi Optimalisasi

Bapenda Batam berupaya optimalkan potensi pajak parkir untuk mencapai target Rp16 miliar di 2025, kendati kebijakan penurunan penumpang 15 menit berdampak signifikan pada pendapatan pengelola parkir.

{{caption}}
Bukittinggi Terapkan Sistem Parkir Nontunai Antisipasi Pungli, Pendapatan Daerah Diprediksi Melonjak

Pemkot Bukittinggi berencana beralih ke sistem parkir nontunai untuk mencegah pungutan liar dan meningkatkan pendapatan daerah, setelah ditemukan indikasi pungli di beberapa lokasi parkir.

{{caption}}
Legislator Mataram Usul BUMD Parkir: Atasi Kebocoran PAD dan Optimalkan Pendapatan

DPRD Kota Mataram mengusulkan pembentukan BUMD Parkir untuk memaksimalkan pendapatan asli daerah (PAD) dan mengatasi kebocoran retribusi parkir yang signifikan.

{{caption}}
Dishub Rejang Lebong Optimistis Raih PAD Rp700 Juta dari Retribusi Parkir Tahun 2025

Dinas Perhubungan Rejang Lebong menargetkan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi parkir menjadi Rp700 juta pada tahun 2025, meskipun target tahun 2024 belum tercapai sepenuhnya.

{{caption}}
Data Pajak Parkir Mataram Dialihkan, Target Pendapatan Tetap Rp2 Miliar?

BKD Kota Mataram akan mengalihkan beberapa titik pajak parkir menjadi retribusi parkir yang dikelola Dinas Perhubungan, meskipun target pendapatan tetap dipatok Rp2 miliar.

{{caption}}
Pemkot Batam Genjot Penerapan Parkir Berlangganan, Target PAD Rp18 Miliar

Pemerintah Kota Batam gencar menerapkan program parkir berlangganan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan ketertiban parkir, dengan target penerimaan Rp18 miliar di tahun 2025.

{{caption}}
Target Retribusi Parkir Mataram 2025: Rp18 Miliar

Dinas Perhubungan Kota Mataram menargetkan retribusi parkir mencapai Rp18 miliar pada 2025, meningkat dari target tahun 2024, dengan berbagai strategi peningkatan layanan dan penegakan aturan.