Disnakkan Situbondo Berikan Pengobatan Gratis Hewan Terdampak Banjir
Dinas Peternakan dan Perikanan Situbondo memberikan pengobatan gratis kepada 305 hewan ternak yang terdampak banjir bandang di beberapa kecamatan pada awal Februari 2024, meliputi sapi, kambing, dan domba yang rentan terhadap berbagai penyakit pasca-banji
![Disnakkan Situbondo Berikan Pengobatan Gratis Hewan Terdampak Banjir](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/07/220103.229-disnakkan-situbondo-berikan-pengobatan-gratis-hewan-terdampak-banjir-1.jpg)
Banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada awal Februari 2024, tak hanya berdampak pada manusia, tetapi juga hewan ternak. Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Situbondo bergerak cepat dengan memberikan layanan pengobatan gratis kepada ratusan hewan ternak yang menjadi korban bencana alam tersebut.
Penanganan Hewan Terdampak Banjir
Sejak Senin, 3 Februari hingga Kamis, 6 Februari 2024, Disnakkan Situbondo telah memberikan pengobatan kepada 305 ekor hewan ternak. Hewan-hewan tersebut terdiri dari sapi, domba, dan kambing yang tersebar di beberapa kecamatan yang terdampak banjir. Menurut Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Disnakkan Situbondo, Sulistiyani, pengobatan dilakukan secara jemput bola langsung ke lokasi terdampak.
"Hewan ternak terdampak banjir yang kami berikan pengobatan terdiri dari sapi, domba dan kambing," jelas Sulistiyani saat dihubungi di Situbondo.
Tim kesehatan hewan Disnakkan tak hanya memberikan pengobatan, tetapi juga vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh hewan ternak. Hal ini penting karena hewan ternak yang terkena dampak banjir rentan mengalami stres, kedinginan, dan berbagai penyakit.
Jenis Penyakit dan Jenis Pengobatan
Sulistiyani menjelaskan bahwa pasca banjir, hewan ternak sangat rentan terhadap berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang perlu diwaspadai antara lain penyakit mulut dan kuku (PMK), diare, kembung, leptospirosis, cacingan, stres, demam, dan abses. Jenis pengobatan yang diberikan pun bervariasi, mulai dari antibiotik untuk hewan yang sakit hingga vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh.
"Selain pengobatan kami banyak memberikan vitamin, karena pasca-banjir hewan ternak stres, kedinginan, jadi kami beri vitamin supaya tulangnya kuat," tambah Sulistiyani. "Kalau ada sapi yang sakit, kami berikan obat anti-biotik, tapi yang paling banyak kami berikan vitamin."
Wilayah Terdampak dan Kerugian Lainnya
Banjir bandang yang melanda Situbondo pada awal Februari 2024, mengakibatkan dampak yang cukup luas. Kecamatan Kendit, Bungatan, Mlandingan, Jatibanteng, dan Banyuglugur menjadi wilayah yang paling terdampak. Ribuan rumah warga terendam banjir, puluhan rumah rusak total, dan ratusan hektare lahan pertanian terancam gagal panen. Infrastruktur jalan dan jembatan pun turut mengalami kerusakan.
Bencana ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam dan pentingnya penanganan cepat terhadap dampaknya, termasuk pada hewan ternak. Langkah Disnakkan Situbondo dalam memberikan pengobatan gratis merupakan contoh nyata kepedulian terhadap kesejahteraan hewan ternak di tengah musibah.
Kesimpulan
Kejadian banjir bandang di Situbondo menjadi bukti pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Respon cepat Disnakkan Situbondo dalam memberikan layanan pengobatan gratis kepada hewan ternak yang terdampak banjir patut diapresiasi. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam melindungi aset peternakan dan kesejahteraan masyarakat Situbondo.