Harga Cabai Rawit Tembus Rp71.250 per Kg, Harga Pangan Lainnya Naik?
Harga cabai rawit merah melonjak hingga Rp71.250 per kg pada Rabu pagi, sementara komoditas pangan lain seperti telur ayam dan bawang merah juga mengalami kenaikan harga di tingkat pedagang eceran nasional.

Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional mencatat lonjakan harga sejumlah komoditas pangan pada Rabu pagi, 19 Februari 2024. Data yang dirilis menunjukkan harga cabai rawit merah mencapai angka Rp71.250 per kilogram, sementara harga telur ayam ras tercatat sebesar Rp30.250 per kilogram. Kenaikan harga ini terjadi di tingkat pedagang eceran secara nasional.
Selain dua komoditas tersebut, beberapa komoditas pangan lainnya juga mengalami perubahan harga. PIHPS mencatat harga bawang merah mencapai Rp37.000 per kg dan bawang putih Rp45.350 per kg. Kenaikan harga ini perlu menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat, mengingat cabai rawit dan telur merupakan bahan pangan pokok yang dikonsumsi sehari-hari.
Lonjakan harga ini menimbulkan pertanyaan mengenai faktor-faktor yang menyebabkannya, apakah karena faktor cuaca, permintaan yang tinggi, atau kendala distribusi. Analisis lebih lanjut diperlukan untuk memahami dinamika harga pangan dan dampaknya terhadap perekonomian masyarakat.
Harga Beras dan Cabai Lainnya
Data PIHPS juga menunjukkan variasi harga beras berdasarkan kualitasnya. Beras kualitas bawah I dihargai Rp14.050 per kg, beras kualitas bawah II Rp13.850 per kg, beras kualitas medium I Rp15.350 per kg, dan beras kualitas medium II Rp15.200 per kg. Untuk beras kualitas super I, harganya mencapai Rp16.700 per kg, sedangkan beras kualitas super II Rp16.200 per kg.
Selain cabai rawit merah, harga cabai lainnya juga terpantau. Harga cabai merah besar mencapai Rp55.100 per kg, cabai merah keriting Rp53.800 per kg, dan cabai rawit hijau Rp61.550 per kg. Perbedaan harga ini mencerminkan faktor-faktor yang mempengaruhi pasokan dan permintaan masing-masing jenis cabai.
Perlu diingat bahwa data ini merupakan catatan harga di tingkat pedagang eceran secara nasional. Harga di tingkat konsumen mungkin sedikit berbeda, tergantung pada lokasi dan faktor-faktor lainnya.
Harga Daging, Gula, dan Minyak Goreng
Harga daging ayam ras segar tercatat Rp36.700 per kg. Sementara itu, harga daging sapi kualitas I mencapai Rp139.300 per kg, dan daging sapi kualitas II Rp130.900 per kg. Perbedaan harga antara daging sapi kualitas I dan II menunjukkan perbedaan kualitas dan tingkat pemotongan.
Untuk komoditas gula, harga gula pasir kualitas premium tercatat Rp19.600 per kg, sedangkan gula pasir lokal Rp18.650 per kg. Perbedaan harga ini mungkin disebabkan oleh perbedaan proses pengolahan dan kualitas bahan baku.
Terakhir, harga minyak goreng juga bervariasi. Minyak goreng curah dihargai Rp18.550 per kg, minyak goreng kemasan bermerek I Rp22.250 per kg, dan minyak goreng kemasan bermerek II Rp21.000 per kg. Perbedaan harga ini mencerminkan perbedaan kualitas dan merek.
Data PIHPS ini memberikan gambaran umum harga pangan di tingkat pedagang eceran nasional. Pemantauan harga pangan secara berkala penting untuk mengantisipasi potensi gejolak harga dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.