Identifikasi 3 Jenazah Korban Kebakaran Glodok, 9 Lainnya Masih Diproses
RS Polri berhasil mengidentifikasi tiga dari 14 korban kebakaran Glodok Plaza melalui tes DNA dan identifikasi medis, sementara sembilan jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi.

Tim Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polri berhasil mengidentifikasi tiga jenazah dari 14 korban yang hilang akibat kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu, 15 Januari 2024. Pengumuman resmi disampaikan pada Jumat, 24 Januari 2024, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Proses identifikasi memakan waktu karena kondisi jenazah yang mengalami luka bakar serius. Kepala RS Polri, Brigjen Pol. Prima Heru Yulihartono, menjelaskan bahwa identifikasi dilakukan berdasarkan 14 kantong jenazah yang berisi potongan tubuh korban. Sembilan kantong lainnya masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut. Kerja sama dengan keluarga korban, khususnya dalam penyediaan sampel DNA, sangat membantu proses identifikasi ini.
Identifikasi Korban
Berkat pemeriksaan DNA dan medis, tiga korban berhasil diidentifikasi. Mereka adalah Zukhi Fitria Rahdja (laki-laki, 42 tahun), Aulia Belinda Kurapak (perempuan, 28 tahun), dan Osima Yukari (perempuan, 29 tahun). Identifikasi Zukhi dan Osima didasarkan pada tes DNA, sementara Aulia melalui tes DNA dan pemeriksaan medis.
Brigjen Pol. Nyoman Eddy Purnama Wirawan, Karodokpol Pusdokkes Polri, menekankan perlunya ketelitian dalam proses identifikasi jenazah yang hangus terbakar. Proses identifikasi yang akurat diutamakan daripada kecepatan.
Proses Pengambilan Sampel DNA
Sebanyak 32 sampel DNA telah diambil dari sebelas kantong jenazah. Dari kantong nomor 9, 10, dan 11, diambil 10 sampel DNA. Selain itu, 19 sampel DNA dari keluarga 14 korban juga telah dikumpulkan untuk mempercepat dan memperkuat proses identifikasi.
Daftar 14 korban yang dilaporkan hilang meliputi Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (29), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25), Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty, Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56), dan Dian Cahyadi (38).
Proses identifikasi masih berlanjut. Pihak RS Polri berharap proses identifikasi sembilan kantong jenazah sisanya dapat segera diselesaikan.