Jasamarga Dukung Perpanjangan Contraflow Tol Jakarta-Cikampek

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung perpanjangan contraflow di Tol Jakarta-Cikampek dan oneway lokal di Tol Semarang untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan selama arus mudik Lebaran.

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menyatakan dukungannya terhadap perpanjangan rekayasa lalu lintas contraflow di ruas Tol Jakarta-Cikampek dan oneway lokal di ruas Tol Semarang. Langkah ini diambil untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang meningkat signifikan selama periode arus mudik Lebaran 1446 H. Keputusan perpanjangan rekayasa lalu lintas tersebut dilakukan atas diskresi kepolisian.

VP Corporate Secretary and Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, menjelaskan bahwa perpanjangan contraflow di Tol Jakarta-Cikampek dilakukan setelah sebelumnya diberlakukan secara bertahap. "Setelah sebelumnya diberlakukan contraflow bertahap dari KM 47 sampai KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 00.15 WIB, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) lakukan perpanjangan contraflow 1 lajur di KM 36 sampai dengan KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 11.37 WIB atas diskresi pihak kepolisian," ujar Ria dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (28/3).

Peningkatan volume kendaraan di ruas Tol Jakarta-Cikampek menuju Cikampek menjadi alasan utama perpanjangan contraflow tersebut. PT JTT mengimbau para pengguna jalan untuk selalu mengutamakan keselamatan, mempersiapkan perjalanan dengan matang, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum memulai perjalanan. Selain itu, pengguna jalan juga diimbau untuk memastikan saldo uang elektronik mencukupi, mengisi bahan bakar, dan membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.

Perpanjangan Contraflow dan One Way Lokal di Tol Semarang

Tidak hanya di Tol Jakarta-Cikampek, PT JTT juga mendukung pemberlakuan rekayasa lalu lintas oneway lokal di ruas Tol Semarang. Rekayasa lalu lintas ini diberlakukan atas diskresi kepolisian untuk memperlancar arus mudik Lebaran. Oneway lokal tersebut diberlakukan di KM 429 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 442 Bawen Jalan Tol Semarang - Solo.

Awalnya, oneway diberlakukan dari KM 429 menuju KM 420 Gerbang Tol Banyumanik arah Ungaran. Kemudian, berdasarkan pantauan dan evaluasi kondisi lalu lintas, oneway diperpanjang hingga KM 430 Jalan Tol Semarang - Solo. Perpanjangan ini dilakukan seiring dengan peningkatan volume kendaraan yang menuju Ungaran dan Solo.

PT JTT terus memantau situasi lalu lintas di kedua ruas tol tersebut. Keputusan untuk memberlakukan atau memperpanjang rekayasa lalu lintas akan terus dievaluasi dan disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan kenyamanan para pemudik.

Imbauan kepada Pengguna Jalan

• Mengutamakan keselamatan berkendara.
• Merencanakan perjalanan dengan matang, termasuk memastikan kondisi kendaraan prima.
• Memastikan saldo uang elektronik mencukupi.
• Mengisi bahan bakar dan daya kendaraan sebelum perjalanan.
• Membawa bekal untuk menghindari kerumunan di rest area.

PT JTT berharap dengan adanya rekayasa lalu lintas ini, arus mudik Lebaran dapat berjalan lancar dan aman. Kerjasama dan kesadaran dari seluruh pengguna jalan sangat dibutuhkan untuk menciptakan perjalanan mudik yang nyaman.

Langkah-langkah antisipasi yang dilakukan oleh PT JTT ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan, khususnya selama periode arus mudik Lebaran. Dengan adanya koordinasi yang baik antara PT JTT dan pihak kepolisian, diharapkan kepadatan lalu lintas dapat diminimalisir dan perjalanan mudik dapat berjalan dengan lancar.