Kebakaran Kantor ATR/BPN: Dokumen Penting Selamat, Layanan Tetap Normal
Kebakaran di Kantor Biro Humas Kementerian ATR/BPN pada 10 Februari 2024 hanya merusak dokumen administratif, dokumen penting terkait sertifikat tanah aman, dan layanan tetap berjalan normal.
Jakarta, 10 Februari 2024 - Sebuah kebakaran terjadi di kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) pada Minggu malam, 10 Februari 2024, sekitar pukul 23.00 WIB. Namun, kabar baiknya, Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Karo Humas) Kementerian ATR/BPN, Harison Mocodompis, memastikan bahwa insiden tersebut tidak melibatkan dokumen-dokumen penting terkait pertanahan, seperti sertifikat tanah atau data teknis lainnya.
Dampak Kebakaran Terbatas
Kebakaran yang terjadi di lantai 1 gedung ATR/BPN, tepatnya di Subbagian Pelayanan Informasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan Masyarakat, hanya merusak sekitar 20 persen area ruangan. "Kebakaran ini hanya melibatkan satu subbagian dari Biro Humas," jelas Harison. Dokumen-dokumen yang terdampak lebih banyak adalah dokumen administratif, seperti konten informasi publik, rilis media, dan berkas pengaduan masyarakat. Dokumen-dokumen krusial terkait sengketa tanah atau sertifikat tanah disimpan di tempat yang berbeda dan aman.
Harison menekankan bahwa dokumen teknis pertanahan biasanya disimpan di Kantor Pertanahan masing-masing, bukan di ruang Biro Humas. "Keseharian kami lebih banyak bekerja di bidang administratif," tambahnya, menjelaskan fokus kerja sehari-hari di subbagian tersebut.
Respon Cepat dan Layanan Normal
Berkat respon cepat dari tim pemadam kebakaran (Damkar) dan Pemerintah Kota Jakarta Selatan, api berhasil dilokalisir dan tidak merambat ke area lain. "Alhamdulillah, tidak ada dokumen penting yang terbakar," kata Harison, memastikan pelayanan publik di BPN tetap berjalan normal. Masyarakat dapat mengakses layanan seperti biasa mulai Senin, 11 Februari 2024.
Investigasi Penyebab Kebakaran
Pihak ATR/BPN berharap investigasi lebih lanjut dari pihak berwenang, termasuk Puslabfor, dapat mengungkap penyebab pasti kebakaran. "Teman-teman dari Damkar dan Puslabfor telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Kita tunggu saja perkembangan lebih lanjut dari hasil investigasi ini," ujar Harison. Pernyataan ini menunjukkan komitmen ATR/BPN untuk transparan dan memberikan informasi akurat kepada publik.
Kesimpulan
Insiden kebakaran di kantor ATR/BPN pada Minggu malam, 10 Februari 2024, tidak menimbulkan dampak signifikan terhadap dokumen-dokumen penting terkait pertanahan. Respon cepat dari tim pemadam kebakaran dan langkah-langkah pencegahan yang efektif memastikan keamanan dokumen-dokumen tersebut dan kelancaran layanan publik. Investigasi lebih lanjut akan dilakukan untuk menentukan penyebab kebakaran.