Kemenkop Berkomitmen Latih Pengurus Kopdes Merah Putih di Malang
Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) berkomitmen melatih pengurus Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Malang untuk memaksimalkan program tersebut, dengan fokus pada enam segmen kegiatan utama.
Malang, Jawa Timur, 25 April 2024 - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) memastikan komitmennya untuk memberikan pelatihan model bisnis kepada para pengurus Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Malang. Hal ini bertujuan untuk memastikan program tersebut berjalan secara maksimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, saat mengunjungi Pondok Pesantren An-Nur 2 di Kabupaten Malang, Jumat lalu, menyatakan, "Tugas dari Kemenkop membuat model bisnis dan modul-modulnya, tentu ini akan dimatangkan bersama-sama." Kemenkop akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pelatihan ini, memastikan pelatihan tersebut tepat sasaran dan efektif.
Kerja sama ini penting karena Kopdes Merah Putih merupakan program kolaboratif yang membutuhkan sinergi berbagai pihak. Dengan demikian, prioritas program dapat ditentukan bersama dan pelaksanaan di lapangan dapat dioptimalkan. Inisiatif ini juga akan memberikan pemahaman menyeluruh kepada pengurus Kopdes Merah Putih mengenai enam segmen kegiatan utama yang harus mereka jalankan.
Enam Segmen Utama Kopdes Merah Putih
Keenam segmen kegiatan tersebut meliputi: simpan pinjam, apotek desa, klinik desa, pembukaan warung, toko, atau gerai, gudang penyimpanan, dan kantor koperasi. Wakil Menteri Koperasi menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya peningkatan kemampuan dan keterampilan dalam pengelolaan unit-unit kegiatan di koperasi desa. "Ini merupakan wujud peningkatan kemampuan dan keterampilan, pengelolaan unit-unit kegiatan di koperasi desa," ujarnya.
Ferry Juliantono juga menyampaikan progres pembentukan Kopdes Merah Putih di Kabupaten Malang. Sampai saat ini, sudah ada 220 unit Kopdes Merah Putih yang sedang dalam proses pembentukan dari total 378 desa di Kabupaten Malang. "Data ini masih dinamis, tapi saya menyampaikan bahwa Kabupaten Malang sampai dengan hari ini sudah terbanyak melakukan proses pembentukan Koperasi Desa Merah Putih," ucapnya. Pihaknya berharap progres pembentukan ini terus meningkat.
Bupati Malang, M. Sanusi, menyatakan kesiapannya untuk mendukung pelatihan ini melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro. Namun, saat ini, prioritas utama adalah akselerasi pembentukan Kopdes Merah Putih sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. "Ini memang menjadi kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi dan wadahnya adalah Kopdes Merah Putih, dan akan banyak fasilitas yang disalurkan, antara lain enam (kegiatan) tadi," jelas Bupati Sanusi.
Dukungan Pemerintah Daerah dan Inpres Nomor 9 Tahun 2025
Dukungan penuh dari pemerintah daerah sangat krusial dalam keberhasilan program Kopdes Merah Putih. Pelatihan yang terstruktur dan komprehensif akan membekali pengurus koperasi dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola keenam segmen kegiatan tersebut secara efektif dan efisien. Hal ini sejalan dengan tujuan Inpres Nomor 9 Tahun 2025 yang bertujuan untuk mempercepat pembentukan Kopdes Merah Putih guna meningkatkan perekonomian desa.
Program Kopdes Merah Putih diharapkan dapat menjadi solusi bagi peningkatan perekonomian di pedesaan. Dengan pelatihan yang memadai dan dukungan penuh dari pemerintah, Kopdes Merah Putih berpotensi besar untuk memberdayakan masyarakat desa dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Pembentukan dan pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut.
Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada pelatihan, tetapi juga pada komitmen dan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat, termasuk pengurus Kopdes Merah Putih, pemerintah daerah, dan Kementerian Koperasi dan UKM. Kolaborasi yang kuat dan sinergi yang efektif akan menjadi kunci keberhasilan program ini dalam jangka panjang.
Dengan demikian, pelatihan model bisnis yang diberikan oleh Kemenkop kepada pengurus Kopdes Merah Putih di Kabupaten Malang merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat. Harapannya, program ini dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Kabupaten Malang.
