Kodim Pasangkayu Dampingi Petani Tingkatkan Produktivitas Padi
Kodim 1427 Pasangkayu, Sulawesi Barat, mendampingi petani padi setempat dalam penggunaan pupuk dan teknologi tepat guna untuk meningkatkan produktivitas, mendukung ketahanan pangan nasional.
Pasangkayu, Sulawesi Barat - Dalam upaya meningkatkan produktivitas padi dan mendukung ketahanan pangan nasional, Kodim 1427 Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, aktif mendampingi para petani setempat. Pendampingan intensif ini difokuskan pada penggunaan pupuk yang tepat dan penerapan teknologi tepat guna (TTG) dalam budidaya tanaman padi.
Pendampingan Penggunaan Pupuk
Letkol Czi Dony Siswanto, Komandan Kodim 1427 Pasangkayu, menjelaskan bahwa Babinsa (Bintara Pembina Desa) dari Kodim secara aktif mengunjungi para petani di berbagai desa. Mereka memberikan pelatihan dan bimbingan langsung terkait penggunaan pupuk yang tepat dan teratur. "Pemberian pupuk secara teratur sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas tanaman padi," ujar Dandim dalam keterangannya di Pasangkayu, Kamis (6/2).
Lebih lanjut, Dandim menjelaskan detail teknis pendampingan tersebut. Petani diajarkan untuk memberikan pupuk urea pada tanaman padi yang berusia 14 hari. Kemudian, pupuk phonska diberikan saat tanaman berusia 1,5 bulan. Terakhir, pupuk urea kembali diberikan ketika tanaman padi mulai berbunga. Jadwal pemberian pupuk ini disesuaikan dengan siklus pertumbuhan padi agar nutrisi terserap secara optimal.
Teknologi Tepat Guna dan Teknik Budidaya
Selain penggunaan pupuk, Kodim Pasangkayu juga berperan aktif dalam memperkenalkan dan membimbing petani dalam memanfaatkan teknologi tepat guna (TTG). Penerapan teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian. Petani juga diberikan pelatihan mengenai teknik budidaya pertanian yang baik, mulai dari penanaman hingga panen.
Program pendampingan ini tidak hanya sebatas pelatihan teknis. Para Babinsa juga memberikan semangat dan motivasi kepada para petani agar lebih giat dalam bekerja. Hal ini penting untuk memastikan keberhasilan program peningkatan produktivitas padi. Saat ini, produksi padi di Kabupaten Pasangkayu mencapai 3.000 ton per tahun, dan diharapkan angka ini dapat meningkat secara signifikan berkat program pendampingan ini.
Dukungan Ketahanan Pangan Nasional
Program pendampingan petani oleh Kodim Pasangkayu merupakan bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan daerah dan swasembada pangan nasional. Pemerintah pusat gencar mendorong peningkatan produksi pangan dalam negeri, dan program ini sejalan dengan tujuan tersebut. Dengan meningkatkan produktivitas padi di Pasangkayu, diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan ketahanan pangan di tingkat nasional dan juga pada perekonomian daerah.
Melalui pendampingan yang komprehensif ini, Kodim Pasangkayu tidak hanya memberikan pelatihan teknis, tetapi juga membangun kemitraan yang kuat dengan para petani. Hal ini diharapkan dapat menciptakan dampak jangka panjang dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di Kabupaten Pasangkayu.
Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan para petani di Kabupaten Pasangkayu dapat meningkatkan produktivitas padi mereka secara signifikan. Keberhasilan program ini akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional.