Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Pendapatan DAAZ Melonjak 58,63 Persen di Kuartal I-2025, Tembus Rp3 Triliun
Pendapatan DAAZ Melonjak 58,63 Persen di Kuartal I-2025, Tembus Rp3 Triliun

PT DAAZ Bara Lestari Tbk. berhasil meningkatkan pendapatannya secara signifikan menjadi Rp3,08 triliun di kuartal I-2025, didorong oleh peningkatan penjualan komoditas dan jasa.

Laba Bersih IIF Melonjak 17,6 Persen di 2024, Capai Rp122,5 Miliar
Laba Bersih IIF Melonjak 17,6 Persen di 2024, Capai Rp122,5 Miliar

PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) berhasil meningkatkan laba bersihnya sebesar 17,63 persen di tahun 2024, mencapai angka Rp122,51 miliar, didorong oleh peningkatan pendapatan usaha dan komitmen pembiayaan baru.

Asuransi Digital Bersama Cetak Laba Bersih Rp16,45 Miliar di 2024, Tumbuh 168%!
Asuransi Digital Bersama Cetak Laba Bersih Rp16,45 Miliar di 2024, Tumbuh 168%!

PT Asuransi Digital Bersama (YOII) berhasil membukukan laba bersih Rp16,45 miliar di tahun 2024, meningkat drastis 168% dibandingkan tahun sebelumnya, didorong oleh pertumbuhan pendapatan premi dan inovasi produk asuransi.

Citi Indonesia Raup Laba Bersih Rp2,6 Triliun di Tahun 2024
Citi Indonesia Raup Laba Bersih Rp2,6 Triliun di Tahun 2024

Citi Indonesia berhasil membukukan laba bersih Rp2,6 triliun pada tahun 2024, didorong efisiensi operasional dan kinerja positif di berbagai lini bisnis.

BSI Perkuat Kualitas Dana Pihak Ketiga Lewat Inovasi dan Inklusifitas
BSI Perkuat Kualitas Dana Pihak Ketiga Lewat Inovasi dan Inklusifitas

Bank Syariah Indonesia (BSI) berhasil meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 11,46 persen menjadi Rp327,45 triliun berkat inovasi dan layanan inklusif.

BSI Raih Laba Rp7 Triliun di 2024, Pertumbuhan 22,83 Persen!
BSI Raih Laba Rp7 Triliun di 2024, Pertumbuhan 22,83 Persen!

Bank Syariah Indonesia (BSI) berhasil membukukan laba bersih Rp7,01 triliun di tahun 2024, meningkat 22,83 persen dibandingkan tahun sebelumnya, didorong oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan penyaluran pembiayaan yang signifikan.