Mensos: Kampus Didorong Dukung Penuh Suksesnya Program Sekolah Rakyat
Kementerian Sosial (Kemensos) akan memaksimalkan peran perguruan tinggi untuk mendukung keberhasilan program Sekolah Rakyat, termasuk dengan melibatkan dosen dan mahasiswa dalam pendampingan proses pendidikan.

Malang, Jawa Timur, 02 Mei 2024 - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengungkapkan rencana pemerintah untuk mengoptimalkan peran perguruan tinggi dalam menjamin keberhasilan program pendidikan Sekolah Rakyat. Hal ini disampaikan beliau di Kota Malang, Jawa Timur, pada Jumat lalu. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan program Sekolah Rakyat berjalan efektif dan mencapai tujuannya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat.
Mensos Saifullah Yusuf menekankan pentingnya kolaborasi dengan perguruan tinggi. Beliau menyatakan, "Pelibatan perguruan tinggi itu pasti, nanti kami meminta pendampingan." Kerjasama ini akan melibatkan dosen dan mahasiswa dalam berbagai bentuk dukungan untuk Sekolah Rakyat. Bentuk dukungan ini akan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing sekolah.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan sinergi dan gotong royong dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, diharapkan program Sekolah Rakyat dapat berjalan lebih optimal dan berdampak signifikan bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Peran Perguruan Tinggi dalam Mendukung Sekolah Rakyat
Mensos menjelaskan beberapa bentuk kolaborasi yang akan dilakukan dengan perguruan tinggi. Pertama, dosen dari perguruan tinggi di dekat lokasi Sekolah Rakyat akan dilibatkan untuk mendampingi proses pendidikan. "Dosen nanti kalau bisa mendampingi, apalagi kalau kampusnya dekat dengan Sekolah Rakyat," ujar Mensos. Pendampingan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di Sekolah Rakyat.
Kedua, mahasiswa juga akan diberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam program Sekolah Rakyat. "Nanti kami juga meminta mahasiswanya supaya ikut mendampingi di situ (Sekolah Rakyat), kalau sore hari misalnya," tambah Mensos. Hal ini akan memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam penerapan ilmu pengetahuan dan keahlian mereka di masyarakat.
Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi keberhasilan program Sekolah Rakyat. Dengan demikian, tercipta sinergi yang positif antara perguruan tinggi dan pemerintah dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di Indonesia.
Mensos juga menekankan pentingnya dukungan dari perguruan tinggi dalam keberhasilan program ini. Beliau menyatakan, "Tentu kami melihat peluang-peluang yang bagaimana bisa berjalan. Pastinya kami butuh dukungan dari kampus." Dukungan tersebut meliputi berbagai aspek, mulai dari pendampingan dosen dan mahasiswa hingga penyediaan sumber daya lainnya.
Tenaga Pengajar dan Kepala Sekolah Sekolah Rakyat
Terkait dengan tenaga pengajar dan kepala sekolah, Mensos menjelaskan bahwa pemerintah tengah mempersiapkan berbagai opsi. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah merekrut Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai guru dan kepala sekolah. "Insya Allah semuanya ASN, guru ini bisa PPPK penuh atau paruh waktu. Tetapi tindak lanjutnya sedang kami konsolidasikan," jelasnya.
Proses perekrutan guru diharapkan dapat selesai dalam waktu dekat agar persiapan operasional Sekolah Rakyat dapat segera terlaksana. "Sekarang guru sedang perekrutan, mudah-mudahan bulan depan selesai. Kalau untuk titik ada sekitar 53 (Sekolah Rakyat) di berbagai provinsi yang sudah siap dan sekarang sedang penambahan untuk dilakukan survei," kata Mensos.
Pemerintah juga merencanakan perluasan program Sekolah Rakyat di masa mendatang. "Ke depan, tahun 2026 mudah-mudahan sudah terbangun antara 100-200 titik sekolah baru dengan standar gedung yang telah disetujui oleh presiden," tutur Mensos Saifullah Yusuf. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan berbagai pihak terkait, diharapkan program Sekolah Rakyat dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat.