Pasar Murah Food Station Jangkau 220 Kelurahan di Jakarta Jelang Lebaran
PT Food Station Tjipinang Jaya telah menjangkau 220 kelurahan di Jakarta dengan pasar murahnya jelang Lebaran, menyediakan sembako berkualitas dengan harga di bawah pasaran.
PT Food Station Tjipinang Jaya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, telah menggelar pasar murah di 220 kelurahan dari total 240 kelurahan di Jakarta menjelang Lebaran. Program ini bertujuan menjaga ketahanan pangan masyarakat dengan menyediakan sembako berkualitas dengan harga terjangkau. Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari warga Jakarta dan DPRD DKI Jakarta.
Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Karyawan Gunarso, menjelaskan bahwa pasar murah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk menjaga stabilitas harga dan aksesibilitas pangan bagi warga Jakarta. Program ini menargetkan seluruh kelurahan di Jakarta hingga Lebaran tiba. "Selama Ramadhan hingga Lebaran kami akan menjangkau hingga 240 titik kelurahan di DKI Jakarta," kata Gunarso.
Hingga Rabu, 26 Maret 2024, sebanyak 220 kelurahan telah terlayani oleh program pasar murah ini. Gunarso optimis target 240 kelurahan akan tercapai. Kehadiran pasar murah Food Station diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat secara efektif dan efisien, terutama menjelang Lebaran.
Pasar Murah Food Station: Solusi Pangan Jelang Lebaran
Pasar murah Food Station menyediakan berbagai kebutuhan pokok masyarakat, seperti Minyakita, beras, gula pasir, cabai, dan bawang putih. Produk-produk tersebut dijual dengan harga di bawah harga pasaran, sehingga sangat membantu warga Jakarta, terutama dalam menghadapi peningkatan kebutuhan menjelang Lebaran. Hal ini juga berkontribusi pada pengendalian harga pangan di Jakarta.
Karyawan Gunarso menambahkan bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap pasar murah ini. Tercatat, sudah ada 15.000 warga yang telah berbelanja di pasar murah Food Station. "Kami tentu merasa sangat bersyukur pasar murah ini diminati warga Jakarta. Terlebih, kami menjamin semua produk Food Station berkualitas tinggi dan semua harga pangan kita di bawah harga pasaran," tegasnya.
Keberhasilan program ini juga mendapat apresiasi dari pihak legislatif. Brando Susanto, anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, memuji langkah implementatif PT Food Station Tjipinang Jaya dalam mendekatkan layanan kepada masyarakat. Ia berharap jangkauan pasar murah dapat diperluas dan jumlah armada truk keliling pangan ditambah.
Apresiasi dan Harapan untuk Keberlanjutan Program
Brando Susanto menekankan pentingnya keberlanjutan program pasar murah ini untuk menjaga kestabilan stok dan harga pangan di Jakarta. "Supaya pasar murah ini bisa terus hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam menjaga kestabilan stok dan harga pangan di Jakarta," kata Brando.
Keberhasilan Food Station dalam menjangkau 220 kelurahan menunjukkan komitmen BUMD ini dalam menjaga ketahanan pangan di Jakarta. Program ini tidak hanya membantu warga mendapatkan sembako berkualitas dengan harga terjangkau, tetapi juga berkontribusi pada stabilitas harga di pasar. Langkah ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat terus berlanjut, bahkan ditingkatkan lagi cakupannya di masa mendatang.
Program ini juga menunjukkan pentingnya peran BUMD dalam memastikan aksesibilitas pangan bagi masyarakat, terutama di masa-masa krusial seperti menjelang Lebaran. Dengan menyediakan sembako berkualitas dengan harga terjangkau, Food Station telah memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta.
Ke depan, diharapkan program pasar murah ini dapat terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya, sehingga semakin banyak warga Jakarta yang dapat merasakan manfaatnya. Peningkatan jumlah armada dan perluasan lokasi distribusi akan semakin mendekatkan akses pangan murah kepada masyarakat yang membutuhkan.
