Penundaan Pelantikan Bupati Pacitan: KPU Respon Positif
KPU Pacitan merespon positif penundaan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2024-2029 yang semula dijadwalkan 6 Februari 2025, mengikuti perubahan jadwal putusan MK.
KPU Pacitan Sambut Baik Penundaan Pelantikan Bupati Terpilih
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan memberikan respon positif terhadap keputusan pemerintah yang menunda pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Pelantikan yang awalnya dijadwalkan pada 6 Februari 2025, kini ditunda mengikuti perubahan jadwal pembacaan putusan dismissal Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketua KPU Pacitan, Aswika Budhi Arfandy, menyatakan, "Terkait pelantikan, itu ranah pemerintah. Kami berharap semua proses berjalan lancar sebagai bagian tahapan Pilkada 2024." Pernyataan ini disampaikan Aswika di Pacitan, Senin, 3 Februari 2025.
Aswika menambahkan bahwa proses Pilkada di Pacitan berjalan lancar tanpa adanya perselisihan hasil pemilihan (PHP). "Bersyukur di Pacitan tidak ada PHP, jadi KPU sudah menetapkan pasangan calon sejak awal sesuai tahapan," jelasnya. Dengan demikian, penetapan pasangan calon terpilih Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin Sumrambah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pacitan periode 2024-2029 telah dilakukan sesuai jadwal.
Setelah penetapan pasangan terpilih, KPU langsung berkoordinasi dengan Pemerintah dan DPRD Pacitan untuk mempersiapkan dokumen pelantikan. Pasangan Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin Sumrambah akan menjabat periode kedua mereka.
Alasan Penundaan dan Jadwal Baru
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, mengumumkan penundaan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024. Penundaan ini disebabkan oleh perubahan jadwal pembacaan putusan dismissal gugatan sengketa Pilkada 2024 oleh MK. Jadwal pembacaan putusan dimajukan menjadi 4-5 Februari 2025, berbeda dari rencana semula pada 13 Februari 2025.
Kemendagri kini tengah menyusun simulasi jadwal pelantikan baru, kemungkinan antara 18 hingga 20 Februari 2025. Hal ini dilakukan untuk memastikan proses pelantikan berjalan sesuai prosedur dan mempertimbangkan putusan MK.
Kesimpulan
KPU Pacitan menyambut baik penundaan pelantikan bupati terpilih. Proses Pilkada di Pacitan berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Penundaan ini semata-mata mengikuti perubahan jadwal dari Mahkamah Konstitusi. Jadwal pelantikan baru akan diumumkan setelah simulasi dari Kemendagri selesai.