Penurunan Penumpang di Bandara Soetta Jelang Lebaran 2025
Menko PMK Pratikno laporkan penurunan trafik penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada H-2 Lebaran 2025, meski tetap lancar.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, mengumumkan penurunan jumlah penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, pada H-2 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi. Penurunan ini terjadi setelah sebelumnya tercatat peningkatan signifikan pada H-3 Lebaran. Pemerintah tetap melakukan antisipasi untuk memastikan kelancaran arus mudik hingga periode Lebaran berakhir.
Dalam konferensi pers di Tangerang, Sabtu, Menko Pratikno menyatakan, "Dari berbagai lini sudah terasa bahwa arus mudik Lebaran sudah sedikit turun, tapi karena ini belum selesai, jadi kita tetap antisipasi." Pernyataan ini disampaikan setelah pihak Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) melaporkan lonjakan penumpang pada hari Jumat (28 Maret 2025), sesuai prediksi. Meskipun demikian, pelayanan di bandara tetap berjalan lancar dan mampu menampung jumlah penumpang yang tinggi.
Meskipun terjadi penurunan, pemerintah tetap siaga. "Sekali lagi diperlukan kerja sama dari semua pihak. Termasuk penumpang agar arus mudik ini berjalan dengan baik, aman, lancar dan selamat," tegas Menko Pratikno. Penurunan ini juga dikaitkan dengan perayaan Nyepi 2025 yang turut mempengaruhi jumlah penerbangan.
Data Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta H-2 Lebaran
Berdasarkan data harian PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta, tercatat 162.381 pergerakan penumpang pada H-2 Lebaran. Angka ini menurun dibandingkan dengan H-3 Lebaran yang mencapai 173.854 penumpang. Rinciannya, 92.641 penumpang berangkat dan 69.740 penumpang tiba. Distribusi penumpang di tiga terminal juga tercatat sebagai berikut:
- Terminal 1: 49.379 penumpang dan 296 penerbangan (27,36 persen)
- Terminal 2: 53.663 penumpang dan 364 penerbangan
- Terminal 3: 59.339 penumpang dan 387 penerbangan
Total pergerakan pesawat pada H-2 Lebaran mencapai 1.082 penerbangan, terdiri dari 544 keberangkatan dan 538 kedatangan. Penurunan jumlah penumpang ini, menurut Menko Pratikno, dipengaruhi oleh perayaan Nyepi 2025.
Meskipun terjadi penurunan jumlah penumpang, pemerintah menekankan pentingnya kerja sama semua pihak untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik Lebaran. Antisipasi tetap dilakukan hingga periode mudik berakhir. Data pergerakan penumpang ini memberikan gambaran terkini mengenai situasi di Bandara Soetta selama periode mudik Lebaran.