Pertamina EP Jambi Edukasi Pelajar Jambi tentang Emisi Nol Bersih Lewat Penanaman Pohon
Pertamina EP Jambi memberikan edukasi kepada pelajar SMA Negeri 5 Kota Jambi mengenai emisi nol bersih, ditandai dengan penanaman pohon dan penyampaian wawasan tentang energi berkelanjutan.

Pertamina EP Jambi, Kamis (24/4), berkolaborasi dengan SMA Negeri 5 Kota Jambi dalam kegiatan edukasi bertajuk Pertamina Goes to School. Kegiatan ini berfokus pada pemahaman tentang emisi nol bersih dan upaya pelestarian lingkungan. Kegiatan tersebut diawali dengan penanaman bibit pohon mangga di halaman sekolah, diikuti penyampaian materi oleh perwira Pertamina EP Jambi.
Kegiatan ini melibatkan siswa SMA Negeri 5 Kota Jambi, dua perwira Pertamina EP Jambi, dan Kepala SMA Negeri 5 Kota Jambi, Muhammad Salim. Penanaman pohon mangga merupakan wujud nyata komitmen Pertamina EP Jambi dalam mendukung lingkungan, dengan target penanaman 2.500 pohon di tahun ini. Kepala Sekolah, Muhammad Salim, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi positif antara dunia pendidikan dan industri energi dalam kegiatan ini. "Kita beruntung bisa diberikan ilmu yang bermanfaat dengan Pertamina," katanya, berharap kegiatan ini menginspirasi generasi penerus bangsa.
Selain penanaman pohon, inti kegiatan difokuskan pada pemahaman tentang emisi nol bersih. Officer Emergency Response Health Safety Security Environment (HSSE) Pertamina EP Jambi, Teguh Santoso, menjadi pemateri utama. Teguh memaparkan konsep emisi nol bersih dan langkah-langkah yang dilakukan Pertamina EP Jambi untuk mendukung pencapaiannya, termasuk edukasi masyarakat sekitar wilayah operasi perusahaan mengenai efisiensi energi di Gerai Energi.
Emisi Nol Bersih dan Upaya Pertamina EP Jambi
Teguh Santoso menjelaskan konsep emisi nol bersih sebagai upaya menyeimbangkan jumlah gas rumah kaca yang dikeluarkan dengan jumlah yang diserap kembali oleh alam atau teknologi. "Misalnya, kita menghasilkan emisi dari kendaraan, tetapi itu diimbangi dengan menanam pohon atau menggunakan energi bersih," jelasnya. Ia juga memaparkan dampak emisi terhadap pemanasan global dan bencana alam, menekankan pentingnya upaya mitigasi.
Salah satu contoh upaya efisiensi energi yang dijelaskan Teguh adalah penggunaan Photovoltaic Cell di Gerai Energi. Sel surya ini mengubah energi matahari menjadi energi listrik yang digunakan untuk mengoperasikan mesin nutrisi hidroponik. Inovasi ini menunjukkan komitmen Pertamina EP Jambi dalam menerapkan energi terbarukan dan mengurangi jejak karbon.
Lebih lanjut, Teguh menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 15, yaitu menjaga ekosistem darat. Dengan mengedukasi generasi muda dan melakukan aksi penanaman pohon, Pertamina EP Jambi berkontribusi aktif dalam pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
Gerai Energi dan Edukasi Masyarakat
Pertamina EP Jambi juga melibatkan masyarakat sekitar wilayah operasinya dalam upaya mencapai emisi nol bersih melalui Gerai Energi. Gerai Energi merupakan lokasi pemberdayaan masyarakat yang menjadi tempat edukasi dan implementasi efisiensi energi. Program ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam melibatkan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan.
Dengan memadukan edukasi dan aksi nyata seperti penanaman pohon, Pertamina EP Jambi tidak hanya memberikan wawasan kepada para pelajar, tetapi juga menginspirasi mereka untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Kegiatan ini menjadi contoh nyata kolaborasi positif antara industri dan pendidikan dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Melalui program ini, Pertamina EP Jambi berharap dapat menumbuhkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga lingkungan dan berperan serta dalam upaya mencapai emisi nol bersih. Dengan demikian, generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan di masa depan.
Kegiatan Pertamina Goes to School ini merupakan bukti nyata komitmen Pertamina EP Jambi dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai target emisi nol bersih. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, dalam menjaga kelestarian lingkungan.