PLN NTB Budayakan Keselamatan Kerja: Jaga Keandalan Listrik untuk Masyarakat
GM PLN UIW NTB tekankan pentingnya budaya keselamatan kerja untuk menjaga keandalan pasokan listrik dan kepercayaan masyarakat, diawasi melalui pengawasan online.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB), Sudjarwo, menekankan pentingnya budaya keselamatan kerja bagi seluruh karyawan. Pernyataan ini disampaikan melalui keterangan tertulis di Mataram pada Kamis, 1 Mei 2024. Ia menegaskan bahwa keselamatan kerja bukan sekadar kewajiban, melainkan fondasi keberlangsungan layanan PLN kepada masyarakat NTB.
Sudjarwo menjelaskan bahwa setiap prosedur kerja harus dijalankan dengan disiplin dan kepatuhan penuh pada standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Tujuannya adalah untuk menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah NTB. Menurutnya, budaya keselamatan kerja yang kuat sangat penting dalam setiap aktivitas, baik pemeliharaan maupun operasional, di lingkungan PLN.
Pengamatan Sudjarwo terhadap budaya keselamatan kerja di PLN NTB menunjukkan hasil yang cukup baik. Hal ini terlihat dari pelaksanaan pemeliharaan Gardu Induk (GI) Switching di Desa Jatisela, Lombok Barat, pada Selasa, 29 April 2024. Pelaksanaan pemeliharaan ini berbeda dari biasanya karena diawasi secara online melalui live streaming untuk meningkatkan pengawasan dan transparansi.
Pemantauan Real-Time dan Safety Briefing
Dalam kegiatan pemeliharaan GI Switching tersebut, seluruh tahapan pekerjaan diawasi secara real-time melalui live streaming. Langkah inovatif ini memungkinkan jajaran manajemen dan pejabat K3 untuk memantau proses pekerjaan secara langsung. Hal ini juga memastikan bahwa setiap prosedur keselamatan dijalankan tanpa kompromi.
Sebelum memulai pekerjaan, seluruh karyawan diwajibkan mengikuti safety briefing yang dipimpin langsung oleh Sudjarwo. Pengecekan alat pelindung diri (APD) juga dilakukan dengan metode tunjuk sebut untuk memastikan kelengkapan dan kesiapan personel sebelum memasuki area kerja. Proses ini menegaskan bahwa keselamatan merupakan prinsip utama yang tidak dapat ditawar.
Pemeliharaan meliputi pemeriksaan, pembersihan, dan pengujian peralatan vital di gardu induk. Semua tahapan dikerjakan dengan standar teknis tinggi untuk memastikan peralatan tetap optimal. GI Switching sangat penting karena berperan dalam mendistribusikan listrik ke sejumlah wilayah di Lombok Barat dan sekitarnya.
Komitmen Terhadap K3 dan Kepercayaan Masyarakat
Sudjarwo menambahkan bahwa budaya K3 yang kuat akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kelistrikan PLN. "Masyarakat berhak menikmati listrik yang andal tanpa gangguan. Untuk itu, seluruh pekerjaan kami harus dilaksanakan secara aman, teliti, dan profesional. Pemeliharaan ini bukan hanya soal teknis, tetapi juga soal tanggung jawab sosial kepada pelanggan," ujarnya.
Manager Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Mataram, Anung Hermawan, menyampaikan terima kasih atas kehadiran GM PLN UIW NTB dan jajaran manajemen. Ia menilai kehadiran langsung GM PLN dalam kegiatan tersebut menunjukkan bahwa aspek keselamatan kerja menjadi prioritas utama di setiap lapisan organisasi.
Anung menekankan bahwa komitmen pimpinan terhadap K3 memberikan dampak positif terhadap motivasi dan kedisiplinan petugas di lapangan. "Ini membuktikan bahwa K3 bukan sekadar slogan," tegas Anung.
PLN UIW NTB Jaga Keandalan Listrik NTB
Dengan pemeliharaan rutin dan terencana, serta kepatuhan tinggi terhadap aspek keselamatan, PLN UIW NTB memastikan sistem kelistrikan di Lombok tetap prima. Hal ini juga mendukung pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan pelayanan publik di Nusa Tenggara Barat.
PLN UIW NTB berkomitmen untuk terus memperkuat budaya keselamatan di setiap lini. Mereka juga akan memastikan kesiapsiagaan sumber daya manusia dan infrastruktur untuk memberikan layanan kelistrikan yang berkualitas, andal, dan berkelanjutan bagi seluruh pelanggan. PLN NTB berupaya memberikan pelayanan terbaik dan menjaga kepercayaan masyarakat melalui komitmen yang tinggi terhadap keselamatan kerja.