Polisi Aceh Timur Sita 9 Motor Balap Liar, Cegah Gangguan Keamanan
Polisi Aceh Timur mengamankan sembilan sepeda motor yang digunakan untuk balap liar di Jalan Raya Medan-Banda Aceh, merespon laporan warga terkait gangguan keamanan dan keselamatan pengguna jalan.

Polisi berhasil mengamankan sembilan sepeda motor yang digunakan untuk balap liar di Jalan Raya Medan-Banda Aceh, Kabupaten Aceh Timur. Pengamanan ini dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Timur pada Senin, 3 Juli 2023, sebagai respons atas keresahan warga yang merasa terganggu keamanan dan keselamatannya.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Timur, Iptu Eko Suhendro, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari patroli rutin yang ditingkatkan. Iptu Eko menambahkan bahwa informasi keberadaan balap liar ini didapat dari laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan aksi tersebut di Kecamatan Idi Rayeuk.
"Ada sembilan unit sepeda motor yang diamankan," kata Iptu Eko Suhendro. "Masyarakat melaporkan keresahan adanya balap liar di jalan raya yang mengganggu keselamatan pengguna jalan lainnya." Petugas langsung menuju lokasi setelah mendapat laporan dan mendapati sekelompok remaja sedang melakukan balap liar.
Saat petugas melakukan penertiban, para pelaku balap liar berusaha melarikan diri. Bahkan, salah satu pelaku nekat mencoba menabrak anggota Satlantas. Untungnya, petugas berhasil menghindar. Beberapa pelaku berhasil kabur dengan sepeda motornya, sementara yang lain meninggalkan motornya dan lari.
Kesembilan sepeda motor yang ditinggalkan tersebut kemudian diamankan ke kantor Satlantas Polres Aceh Timur. Iptu Eko Suhendro menyatakan bahwa sebagian besar sepeda motor tersebut tidak sesuai standar. Banyak yang dimodifikasi, menggunakan knalpot bising, bahkan ada yang tanpa nomor polisi.
Iptu Eko Suhendro juga menekankan bahwa para pelaku balap liar umumnya masih remaja. Pihak kepolisian mengimbau para orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anaknya agar tidak terlibat dalam kegiatan-kegiatan negatif seperti balap liar. Kegiatan ini sangat berbahaya dan membahayakan bukan hanya diri sendiri, namun juga pengguna jalan lain.
Penindakan terhadap balap liar ini merupakan komitmen Polres Aceh Timur dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan keselamatan masyarakat. Langkah tegas ini diharapkan dapat mencegah kejadian serupa di masa mendatang dan menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman di wilayah Aceh Timur.