Program Pengecekan Kesehatan Gratis: Melengkapi BPJS Kesehatan dan Mencegah Penyakit
Menteri Sosial Saifullah Yusuf menjelaskan program pemeriksaan kesehatan gratis melengkapi BPJS Kesehatan dengan memprioritaskan pencegahan penyakit untuk menciptakan masyarakat yang sehat.
Jakarta, 10 Oktober 2023 - Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, menyatakan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis (CKG) dapat melengkapi program BPJS Kesehatan dengan memprioritaskan pencegahan penyakit guna mewujudkan masyarakat yang sehat. Inisiatif ini, diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto, menargetkan 280 juta penduduk Indonesia.
Jika program CKG berjalan dengan baik, biaya pengobatan dapat ditekan berkat pencegahan dini. Hal ini disampaikan Menteri Yusuf saat meninjau pelaksanaan program CKG di Puskesmas Menganti, Gresik, Jawa Timur. Beliau mencontohkan, penyakit diabetes dapat dicegah melalui pemeriksaan dini.
Sasaran dan Cakupan Program CKG
Program CKG menargetkan seluruh kelompok usia di Indonesia, mulai dari bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia. Pemeriksaan kesehatan meliputi pengukuran tekanan darah, tes gula darah untuk mendeteksi diabetes, penilaian Indeks Massa Tubuh (IMT), serta pemeriksaan mata, telinga, dan gigi. Program ini berlaku mulai dari hari ulang tahun seseorang hingga 30 hari setelahnya.
Menteri Yusuf juga menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan dini untuk mencegah penyakit. Dengan mendeteksi penyakit sejak dini, pengobatan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif, sehingga mencegah komplikasi yang lebih serius dan mengurangi beban biaya pengobatan jangka panjang. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia.
Kolaborasi CKG dan BPJS Kesehatan
Program CKG dirancang untuk menjadi pelengkap, bukan pengganti, BPJS Kesehatan. CKG berfokus pada pencegahan, sementara BPJS Kesehatan menangani pengobatan. Dengan adanya CKG, diharapkan dapat mengurangi beban BPJS Kesehatan dalam menanggulangi penyakit yang sudah kronis. Pendekatan preventif ini lebih efisien dan efektif dalam jangka panjang.
Selain itu, program ini juga memberikan akses layanan kesehatan yang lebih luas, terutama bagi masyarakat yang rentan. Dengan pemeriksaan kesehatan rutin dan deteksi dini, penyakit dapat dicegah sejak awal, sehingga meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas masyarakat.
Bantuan Sosial Pendukung Program CKG
Pada kesempatan yang sama, Menteri Yusuf juga menyalurkan bantuan rehabilitasi sosial berupa paket nutrisi, perlengkapan ibadah, dan perlengkapan kebersihan diri kepada para lansia senilai Rp68,7 juta. Bantuan ini diberikan kepada 125.000 penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) yang berulang tahun pada hari Senin tersebut, bersamaan dengan 212.000 penerima bantuan kebutuhan pokok rutin dan beberapa kader sosial lainnya. Menteri Yusuf mendorong mereka untuk memanfaatkan kesempatan ini dan mengikuti program pemeriksaan kesehatan gratis.
Sosialisasi dan Akses Informasi
Pemerintah terus berupaya mensosialisasikan program CKG kepada masyarakat luas melalui berbagai saluran komunikasi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin dan memastikan akses layanan kesehatan yang merata. Dengan demikian, program CKG diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia secara menyeluruh.
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis ini diluncurkan hari ini dan bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat rentan, memastikan mereka mendapatkan perhatian medis yang optimal. Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi Indonesia yang sehat dan sejahtera.