Pusat Kesehatan Gaza Jadi Sasaran Serangan Israel, UNRWA: Petugas Medis Tewas dan Terluka
Komisaris Jenderal UNRWA melaporkan bahwa pusat-pusat kesehatan di Jalur Gaza terus menjadi target serangan Israel, menyebabkan petugas medis tewas dan terluka, serta kekurangan pasokan medis.

Serangan militer Israel di Jalur Gaza telah menimbulkan krisis kemanusiaan yang memprihatinkan. Komisaris Jenderal Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, menyampaikan peringatan serius mengenai serangan yang terus-menerus terhadap fasilitas kesehatan di Gaza. Serangan tersebut mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka di kalangan petugas medis, serta kekurangan pasokan medis yang kritis bagi penduduk sipil.
Pernyataan Lazzarini disampaikan melalui unggahan di platform X (sebelumnya Twitter) pada Senin, 7 April 2024, bertepatan dengan Pekan Kesehatan Dunia yang diperingati setiap tahun pada tanggal 7-13 April. Peringatan ini ironis mengingat situasi tragis yang terjadi di Gaza, di mana akses terhadap layanan kesehatan terancam dan nyawa banyak orang berada dalam bahaya.
UNRWA menekankan bahwa kelangkaan pasokan kebutuhan pokok dan medis semakin memburuk akibat agresi militer yang berkelanjutan. Situasi ini semakin memperparah penderitaan penduduk Gaza yang telah lama menderita akibat blokade dan konflik berkepanjangan.
Serangan Terhadap Fasilitas Kesehatan di Gaza
Lazzarini mengungkapkan keprihatinannya atas jatuhnya korban jiwa dan luka-luka di kalangan petugas kesehatan di Gaza. "Petugas kesehatan di Gaza terbunuh atau terluka akibat serangan Zionis Israel yang hingga kini masih berlangsung," katanya. Pernyataan ini menggambarkan betapa bahayanya situasi di Gaza, di mana bahkan mereka yang bertugas menyelamatkan nyawa pun menjadi sasaran serangan.
Ia menambahkan, "Meskipun kita harus merayakan kesehatan dan kesembuhan pada Hari Kesehatan Dunia, kita berduka karena kehilangannya keduanya di Jalur Gaza." Pernyataan ini menyoroti kontras antara semangat Pekan Kesehatan Dunia dengan realita pahit yang terjadi di Gaza, di mana kesehatan dan kesembuhan menjadi hal yang sulit didapatkan.
Serangan terhadap fasilitas kesehatan merupakan pelanggaran serius terhadap hukum humaniter internasional. Tindakan ini tidak hanya membahayakan nyawa petugas medis dan pasien, tetapi juga menghambat upaya untuk memberikan perawatan kesehatan yang dibutuhkan oleh penduduk Gaza.
Dampak Krisis Kemanusiaan di Gaza
Krisis kemanusiaan di Gaza semakin memburuk akibat serangan militer Israel yang terus-menerus. Kekurangan pasokan medis dan kebutuhan pokok lainnya mengancam kehidupan banyak orang. UNRWA dan organisasi kemanusiaan lainnya berupaya untuk memberikan bantuan, namun akses yang terbatas dan situasi yang tidak aman menghambat upaya tersebut.
Penduduk Gaza membutuhkan akses yang aman dan tanpa hambatan terhadap layanan kesehatan, serta pasokan medis yang cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. Komunitas internasional harus mendesak semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk menghormati hukum humaniter internasional dan memastikan perlindungan bagi warga sipil dan fasilitas kesehatan.
Situasi ini menuntut tindakan segera dari komunitas internasional untuk memberikan bantuan kemanusiaan dan mendesak penghentian kekerasan. Perlindungan warga sipil dan fasilitas kesehatan harus menjadi prioritas utama.
Pentingnya Bantuan Internasional
UNRWA menyerukan kepada komunitas internasional untuk meningkatkan bantuan kemanusiaan bagi penduduk Gaza. Bantuan tersebut sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan medis dan pokok lainnya. Selain itu, UNRWA juga menekankan pentingnya akses yang aman dan tanpa hambatan bagi pekerja bantuan kemanusiaan untuk menjangkau mereka yang membutuhkan.
Krisis kemanusiaan di Gaza membutuhkan perhatian dan tindakan segera dari seluruh dunia. Dukungan internasional yang kuat sangat penting untuk memastikan bahwa penduduk Gaza dapat mengakses layanan kesehatan yang layak dan kebutuhan pokok lainnya.
Perlu adanya tekanan internasional yang kuat untuk mengakhiri konflik dan memastikan perlindungan bagi warga sipil dan fasilitas kesehatan di Gaza. Hanya dengan demikian, penduduk Gaza dapat hidup dengan aman dan mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan yang layak.
Situasi di Gaza merupakan pengingat penting tentang pentingnya perdamaian dan perlindungan warga sipil dalam konflik bersenjata. Komunitas internasional harus bekerja sama untuk mencapai solusi damai yang berkelanjutan dan memastikan bahwa tragedi seperti ini tidak terulang kembali.