Sekjen PKV To Lam Yakin Kepemimpinan Prabowo Bawa Indonesia Maju di 2045
Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam, To Lam, optimis di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia akan menjadi negara maju pada perayaan HUT ke-100 RI tahun 2045.

Jakarta, 10 Maret 2024 - Dalam kunjungan kenegaraan ke Indonesia, Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam (PKV), To Lam, menyampaikan keyakinannya terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. To Lam meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, Indonesia akan mencapai kemajuan pesat dan menjadi salah satu negara maju dunia pada tahun 2045, bertepatan dengan peringatan HUT ke-100 Republik Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh To Lam dalam pernyataan pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta.
Kunjungan kenegaraan Sekjen To Lam disambut dengan upacara kenegaraan yang meriah di Istana Merdeka. Kehadiran pasukan berkuda dan siswa sekolah dasar yang mengibarkan bendera Indonesia dan Vietnam menambah semarak acara penyambutan tersebut. Hal ini menunjukkan eratnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Vietnam.
Apresiasi tinggi disampaikan To Lam terhadap kebijakan-kebijakan strategis yang telah dijalankan pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. Ia menilai kebijakan-kebijakan tersebut telah memberikan dampak positif bagi peran Indonesia baik di kawasan ASEAN maupun di kancah internasional. To Lam juga menekankan pentingnya perkembangan hubungan antar manusia dalam mewujudkan perdamaian dunia, serta peran penting Indonesia dalam hal ini.
Kepemimpinan Prabowo dan Harapan Indonesia Maju
To Lam secara khusus memuji kepemimpinan Presiden Prabowo. "Saya percaya atas kepemimpinan Bapak Prabowo, Indonesia akan menjadi negara maju pada perayaan HUT ke-100 tahun dan juga posisi Indonesia di kancah internasional," ujar To Lam kepada awak media. Pernyataan ini menunjukkan optimisme tinggi dari pejabat Vietnam terhadap masa depan Indonesia.
Ia menilai bahwa pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo telah mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menjalankan kebijakan-kebijakan utama. Hal ini tercermin dari berbagai prestasi yang telah dicapai Indonesia di berbagai bidang. To Lam juga menyoroti pentingnya peran Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia dan stabilitas regional.
Dalam kunjungan pertamanya sebagai Sekjen PKV ke Indonesia, To Lam menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya hubungan bilateral Indonesia-Vietnam yang telah terjalin selama 70 tahun.
Hubungan Bilateral Indonesia-Vietnam yang Kuat
To Lam menyinggung hubungan erat Indonesia dan Vietnam yang telah terjalin sejak lama, berkat inisiatif Presiden Soekarno dan Presiden Ho Chi Minh. Hubungan tersebut dinilai semakin erat dan berkembang, ditandai dengan peningkatan kepercayaan politik antara kedua negara.
"Presiden dan saya telah menyelesaikan pertemuan dan juga pengembangan bersama terhadap isu-isu internasional dan regional yang menyedot perhatian bersama," kata To Lam, menjelaskan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo. Pertemuan tersebut membahas berbagai isu penting yang menjadi perhatian bersama kedua negara.
Kunjungan To Lam menandai babak baru dalam hubungan bilateral Indonesia-Vietnam. Kerja sama dan kepercayaan politik yang semakin kuat antara kedua negara diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan kesejahteraan di kawasan Asia Tenggara.
Sebagai penutup, dapat disimpulkan bahwa kunjungan Sekjen PKV To Lam ke Indonesia memberikan sinyal positif bagi masa depan Indonesia. Dukungan dari negara lain terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo menunjukkan optimisme internasional terhadap kemajuan Indonesia di masa mendatang.