Status Siaga Gunung Burni Telong Naik: BPBD Tutup Sementara Jalur Pendakian Gunung Burni Telong Setinggi 2.624 Mdpl Ini
BPBD Bener Meriah menutup sementara jalur pendakian Gunung Burni Telong usai statusnya naik menjadi Level II (Siaga) demi keselamatan pendaki, terutama jelang 17 Agustus.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah mengumumkan penutupan jalur pendakian Gunung Burni Telong. Keputusan ini diambil setelah Badan Geologi menaikkan status gunung berapi tersebut. Status Burni Telong kini berada pada Level II atau Siaga.
Penutupan ini berlaku mulai Sabtu, 2 Agustus 2025, meskipun pengumuman resmi disampaikan pada Senin, 4 Agustus 2025. Langkah ini merupakan antisipasi dini terhadap potensi bahaya. Gunung Burni Telong terletak di Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
Pelaksana Tugas Kepala BPBD Bener Meriah, Safriadi, menyatakan bahwa penutupan ini bersifat sementara. Tujuannya adalah untuk menjamin keselamatan para pendaki. Zona berbahaya ditetapkan di sekitar kawah gunung tersebut.
Peningkatan Status dan Zona Bahaya
Badan Geologi secara resmi menaikkan status Gunung Burni Telong dari Level I (Normal) menjadi Level II (Siaga). Peningkatan status ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas vulkanik. Pemantauan intensif terus dilakukan oleh pihak berwenang.
Safriadi menjelaskan, penutupan ini sangat penting mengingat adanya zona bahaya. Area dalam radius satu hingga beberapa kilometer dari kawah dianggap tidak aman. Hal ini untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan.
Biasanya, banyak pendaki berencana mendaki gunung ini menjelang perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Penutupan ini diharapkan dapat mencegah kerumunan di area berbahaya. Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.
Koordinasi dan Riwayat Erupsi
BPBD Bener Meriah terus berkoordinasi dengan pos pengamatan Gunung Burni Telong. Koordinasi ini bertujuan untuk mendapatkan informasi terkini mengenai aktivitas vulkanik. Data terbaru sangat krusial dalam pengambilan keputusan.
Gunung akan dibuka kembali untuk pendaki setelah statusnya kembali normal atau Level I. Masyarakat diminta untuk mematuhi imbauan ini. Informasi lebih lanjut akan disampaikan secara berkala.
Gunung Burni Telong memiliki ketinggian 2.624 meter di atas permukaan laut. Gunung ini terletak sekitar 284,7 kilometer dari Banda Aceh, ibu kota Provinsi Aceh.
Burni Telong memiliki riwayat erupsi yang tercatat. Beberapa letusan terjadi pada tahun 1837, 1939, 1856, 1919, dan 1924. Data sejarah ini menjadi pertimbangan dalam analisis risiko.