THR dan Gaji ke-13: 5.580 ASN Mataram Siap Terima Kucuran Dana!
Sebanyak 5.580 ASN di Mataram akan menerima THR dan gaji ke-13 tahun 2025, dengan total anggaran yang telah disiapkan pemerintah kota. Pencairan menunggu arahan pemerintah pusat.
Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, memastikan 5.580 aparatur sipil negara (ASN) akan menerima tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 pada tahun 2025. Kabar baik ini disampaikan oleh Plt. Asisten III Setda Kota Mataram, Taufik Priyono, di Mataram, Selasa (4/3). Anggaran untuk pembayaran THR dan gaji ke-13 telah disiapkan, meskipun detailnya masih diurus oleh Badan Keuangan Daerah (BKD).
Dari total 5.580 ASN, sebanyak 4.331 merupakan pegawai negeri sipil (PNS) dan 1.249 lainnya adalah pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Pencairan THR dan gaji ke-13 masih menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah pusat. Namun, Taufik yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mataram memperkirakan THR akan dibayarkan H-10 Idul Fitri.
Sementara itu, gaji ke-13 diproyeksikan cair sekitar bulan Juni, bertepatan dengan penerimaan siswa tahun ajaran baru. Pemberian gaji ke-13 ini bertujuan untuk membantu ASN memenuhi kebutuhan anak-anak mereka yang memasuki tahun ajaran baru. Kepastian waktu pencairan THR dan gaji ke-13 masih menunggu edaran resmi dari pemerintah pusat.
Rincian THR dan Gaji ke-13 ASN Mataram
Taufik menjelaskan bahwa besaran THR dan gaji ke-13 setara dengan satu kali gaji pokok ASN. Yang membedakan adalah besaran gaji pokok masing-masing ASN sesuai dengan golongan. Kabar baiknya, THR dan gaji ke-13 ini diterima penuh tanpa potongan apapun, berbeda dengan gaji bulanan yang biasanya dipotong untuk kewajiban seperti pinjaman di koperasi atau bank.
"Saat menerima THR dan gaji ke-13, ASN akan menerima satu kali gaji secara utuh. Jumlah yang diterima berbeda-beda tergantung golongan," jelas Taufik. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi para ASN Kota Mataram yang dapat merayakan Idul Fitri dan mempersiapkan anak-anaknya untuk tahun ajaran baru tanpa beban potongan gaji.
Penerimaan THR dan gaji ke-13 ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal Kota Mataram. Dengan adanya tambahan penghasilan ini, diharapkan daya beli masyarakat meningkat dan membantu pertumbuhan ekonomi daerah.
Pemerintah Kota Mataram berkomitmen untuk memastikan proses pencairan THR dan gaji ke-13 berjalan lancar dan tepat waktu. Koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat dan BKD akan terus dilakukan untuk memastikan hal tersebut.
THR untuk Tenaga Non-ASN
Terkait THR untuk tenaga non-ASN, Taufik menyatakan bahwa saat ini belum ada alokasi anggaran yang disiapkan. Hal ini tentunya menjadi perhatian tersendiri bagi tenaga non-ASN di lingkungan Pemerintah Kota Mataram. Semoga ke depannya, pemerintah dapat mempertimbangkan pemberian THR bagi seluruh pekerja di lingkungan pemerintahan.
Informasi lebih lanjut mengenai pencairan THR dan gaji ke-13 akan diumumkan oleh Pemerintah Kota Mataram setelah menerima arahan resmi dari pemerintah pusat. Para ASN di Kota Mataram diharapkan untuk terus memantau informasi terbaru melalui saluran resmi pemerintah kota.
Dengan adanya kepastian ini, diharapkan para ASN di Kota Mataram dapat mempersiapkan diri untuk menyambut hari raya Idul Fitri dan tahun ajaran baru dengan lebih tenang dan nyaman. Pemerintah Kota Mataram berkomitmen untuk senantiasa memperhatikan kesejahteraan para ASN-nya.
