Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

IHSG Awal Pekan Terkoreksi 0,78 Persen, Ikuti Tren Melemahnya Bursa Asia
IHSG Awal Pekan Terkoreksi 0,78 Persen, Ikuti Tren Melemahnya Bursa Asia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,78 persen pada Senin, mengikuti tren penurunan bursa saham regional Asia di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi AS dan inflasi tinggi.

#planetantara
IHSG Anjlok 3,84 Persen, Pemerintah Diminta Cermat Terapkan Kebijakan Ekonomi
IHSG Anjlok 3,84 Persen, Pemerintah Diminta Cermat Terapkan Kebijakan Ekonomi

Anjloknya IHSG hingga 3,84 persen pada perdagangan Selasa (18/3) mendorong desakan kepada pemerintah untuk lebih cermat dalam merancang dan menerapkan kebijakan ekonomi.

#planetantara
Bangun Kepercayaan Publik: Kunci Perekonomian Indonesia Tembus Target 8 Persen
Bangun Kepercayaan Publik: Kunci Perekonomian Indonesia Tembus Target 8 Persen

Penurunan kepercayaan publik terhadap kebijakan pemerintah mengancam target pertumbuhan ekonomi Indonesia 8 persen; transparansi dan empati jadi kunci.

#planetantara
IHSG Tutup Melemah 1,93 Persen; Sektor Energi Tertekan
IHSG Tutup Melemah 1,93 Persen; Sektor Energi Tertekan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,93 persen pada Jumat, dipengaruhi sentimen melambatnya pertumbuhan ekonomi dan kehati-hatian pasar global menjelang data ekonomi China.

Sumber Antara
IHSG Ambles Tajam, Anjlok 9,16 Persen di Pembukaan Perdagangan Selasa
IHSG Ambles Tajam, Anjlok 9,16 Persen di Pembukaan Perdagangan Selasa

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka dengan penurunan drastis sebesar 9,16 persen pada Selasa pagi, mencapai level 5.914,28.

#planetantara
IHSG Anjlok Tajam: Airlangga Soroti Faktor Global dan Domestik
IHSG Anjlok Tajam: Airlangga Soroti Faktor Global dan Domestik

Menko Airlangga Hartarto mengungkapkan penurunan IHSG hari ini dipengaruhi oleh faktor global, seperti pertemuan FOMC The Fed, dan faktor domestik, termasuk RDG BI dan laporan keuangan emiten.

#planetantara
IHSG Anjlok Tajam, LPEM UI Desak Pemerintah Kurangi Ketidakpastian Kebijakan
IHSG Anjlok Tajam, LPEM UI Desak Pemerintah Kurangi Ketidakpastian Kebijakan

Penurunan drastis IHSG dan trading halt di BEI mendorong LPEM FEB UI mendesak pemerintah untuk mengurangi ketidakpastian kebijakan dan meningkatkan kepercayaan investor.

#planetantara
IHSG Tutup Melemah: Pertumbuhan Ekonomi dan Kebijakan APBN Jadi Sorotan
IHSG Tutup Melemah: Pertumbuhan Ekonomi dan Kebijakan APBN Jadi Sorotan

IHSG ditutup melemah 2,12 persen di tengah penguatan bursa global, disebabkan oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi Indonesia dan kebijakan efisiensi APBN yang berpotensi berdampak negatif pada investasi dan daya beli.

Sumber Antara
Celios: Evaluasi Kebijakan Pemerintah untuk Pulihkan IHSG yang Melemah
Celios: Evaluasi Kebijakan Pemerintah untuk Pulihkan IHSG yang Melemah

Direktur Celios, Nailul Huda, menyoroti perlunya peninjauan kebijakan pemerintah yang memberatkan APBN untuk memulihkan kepercayaan investor dan IHSG yang tengah melemah.

#planetantara
IIMS 2025 Dibuka: Menperin Harap Pulihkan Industri Otomotif yang Lesu
IIMS 2025 Dibuka: Menperin Harap Pulihkan Industri Otomotif yang Lesu

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita membuka IIMS 2025 di Jakarta, berharap pameran ini dapat mendongkrak penjualan industri otomotif yang tengah mengalami penurunan signifikan di awal tahun 2025.

Sumber Antara
IHSG Anjlok, Presiden Jokowi Berencana Temui Investor
IHSG Anjlok, Presiden Jokowi Berencana Temui Investor

Menyusul penurunan drastis IHSG, Presiden Jokowi dikabarkan akan segera bertemu dengan para investor untuk membahas langkah-langkah stabilisasi pasar saham.

#planetantara
Analisis Pasar Saham Indonesia: Koreksi Berlanjut Akibat 'Net Sell' Investor Asing
Analisis Pasar Saham Indonesia: Koreksi Berlanjut Akibat 'Net Sell' Investor Asing

Pasar saham Indonesia berpotensi terkoreksi karena aksi jual bersih investor asing, sementara strategi selektif dan fokus pada saham dividen tinggi direkomendasikan.

Sumber Antara