Wapres Apresiasi BINUS: Ekosistem Pendidikan Berbasis AI Siap Hadapi Indonesia Emas 2045
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan apresiasi tinggi kepada BINUS University atas kontribusi signifikannya dalam membangun ekosistem pendidikan berbasis AI, mencetak talenta digital untuk Indonesia Emas 2045.

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka baru-baru ini mengunjungi Universitas Bina Nusantara (BINUS) di Jakarta Barat. Kunjungan tersebut dalam rangka acara "Creative Job Opportunity with AI", Jumat (2/5). Dalam kunjungannya, Wapres memberikan apresiasi yang tinggi terhadap inovasi-inovasi mahasiswa BINUS dalam memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).
Kunjungan Wapres ini menandai dukungan penuh pemerintah terhadap inisiatif BINUS dalam mencetak generasi muda yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Gibran Rakabuming Raka secara khusus memuji pemanfaatan AI oleh mahasiswa BINUS sebagai solusi nyata untuk berbagai tantangan, mulai dari masalah sosial hingga pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Wapres juga berkesempatan untuk meninjau langsung karya-karya mahasiswa BINUS yang memadukan AI dengan kreativitas. Ia menilai karya-karya tersebut sebagai bukti kesiapan generasi muda Indonesia dalam menjadi penggerak ekonomi kreatif berbasis teknologi, mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Inovasi BINUS: AI untuk Solusi Konkret
Wakil Presiden menyampaikan, "Saya sangat mengapresiasi inovasi-inovasi mahasiswa BINUS University yang menunjukkan bahwa AI bukan hanya soal teknologi tinggi, tapi bisa menjadi solusi konkret bagi masalah-masalah sosial, pendidikan, hingga pengembangan UMKM." Pernyataan ini menekankan pentingnya penerapan AI yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat.
BINUS telah mengintegrasikan AI ke dalam berbagai aspek pembelajaran dan layanan akademik. Mulai dari proses administrasi dan sistem informasi hingga pengembangan kurikulum, BINUS menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang siap menghadapi era digital. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul di bidang teknologi.
Langkah BINUS ini dinilai sebagai contoh nyata bagaimana institusi pendidikan dapat berperan aktif dalam mencetak talenta digital yang dibutuhkan oleh Indonesia. Dengan mengintegrasikan AI ke dalam kurikulum, BINUS membekali mahasiswanya dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan industri masa depan.
Inisiatif BINUS ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain di Indonesia untuk mengembangkan program pendidikan yang berbasis teknologi dan AI.
Dukungan Pemerintah untuk Pendidikan Berbasis AI
Gibran Rakabuming Raka menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendukung kolaborasi antara dunia pendidikan, industri, dan pemerintah dalam membangun sistem pendidikan yang adaptif dan responsif terhadap dinamika global. Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan keselarasan antara pendidikan dan kebutuhan industri.
Pemerintah menyadari pentingnya mencetak talenta digital unggul sebagai bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, dukungan terhadap inisiatif seperti yang dilakukan BINUS akan terus diberikan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendorong transformasi digital di sektor pendidikan.
Wapres mendorong agar inisiatif serupa dapat diperluas dan dijadikan inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya di seluruh Indonesia. Dengan demikian, Indonesia dapat mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan dan peluang di era digital.
Lebih lanjut, Wapres juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, dunia industri, dan perguruan tinggi untuk menciptakan sistem pendidikan yang responsif terhadap perkembangan teknologi global. Hal ini akan memastikan bahwa lulusan perguruan tinggi di Indonesia memiliki keahlian yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
Kesimpulan
Apresiasi Wapres terhadap BINUS University atas pengembangan ekosistem pendidikan berbasis AI merupakan pengakuan atas pentingnya inovasi dan adaptasi dalam pendidikan tinggi Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat menginspirasi institusi pendidikan lain untuk berinovasi dan berkontribusi dalam mencetak talenta digital yang handal bagi Indonesia Emas 2045.