PB PASI Bantah Bubarkan Pelatnas Atletik, Tetap Berlatih Mandiri di Pangalengan
Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) menegaskan bahwa pelatnas tetap berjalan meskipun dengan pendanaan mandiri, menepis kabar pembubaran akibat efisiensi anggaran Kemenpora.

Jakarta, 19 Februari 2024 - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung, secara tegas membantah kabar pembubaran pemusatan latihan nasional (pelatnas) atletik akibat kebijakan efisiensi anggaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Ia menjelaskan bahwa para atlet, termasuk Lalu Muhammad Zohri, masih berlatih di Pangalengan, Jawa Barat, meskipun saat ini pembiayaannya dilakukan secara mandiri.
Tigor Tanjung menyampaikan pernyataan tersebut melalui wawancara dengan ANTARA di Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2024. Pernyataan ini sekaligus meluruskan informasi yang beredar luas mengenai pemulangan atlet dari Pangalengan karena pemangkasan anggaran pemerintah. Ia menekankan bahwa pelatnas belum dibubarkan dan para atlet tetap berkomitmen untuk berlatih.
Meskipun menghadapi tantangan finansial, PB PASI berupaya untuk tetap menjaga kelangsungan program latihan. Komitmen ini ditunjukkan dengan upaya mencari sumber pendanaan alternatif, termasuk melalui kerjasama dengan berbagai pihak dan pencarian sponsor aktif.
Pelatnas Atletik Bertahan dengan Pendanaan Mandiri
Tigor menjelaskan bahwa pendanaan pelatnas dari Kemenpora memang mencakup periode Oktober hingga Desember 2024. Namun, PB PASI telah mengambil inisiatif untuk melanjutkan program latihan dengan biaya sendiri. Langkah ini diambil sambil menunggu hasil review proposal yang telah diajukan ke Kemenpora beberapa bulan lalu. Mereka berharap agar proses review proposal tersebut dapat segera diselesaikan.
PB PASI menyadari pentingnya kemandirian dalam pendanaan. Oleh karena itu, mereka aktif berupaya mencari berbagai sumber pendanaan alternatif. Hal ini dilakukan agar kegiatan pelatnas tetap berjalan dengan lancar dan berkelanjutan. Inovasi dan strategi yang tepat dinilai sangat penting dalam menghadapi tantangan ini.
Tigor menambahkan bahwa prestasi atlet yang baik akan lebih mudah menarik sponsor. Namun, untuk mencapai prestasi tersebut, dukungan pembiayaan tetap menjadi hal yang krusial. Oleh karena itu, PB PASI berkomitmen untuk terus berinovasi dan mencari berbagai cara untuk mendapatkan dukungan dan sponsor.
Kerjasama dan Inovasi untuk Mendukung Pelatnas
Dalam upayanya mencari pendanaan alternatif, PB PASI telah menjalin beberapa kerjasama strategis. Salah satunya adalah kerjasama dengan Freeport di Timika untuk pembinaan atlet Papua. Selain itu, Mind ID juga menjadi sponsor utama dalam mendukung pelatnas. Kerjasama-kerjasama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pembiayaan pelatnas.
Tidak hanya mengandalkan kerjasama dengan perusahaan besar, PB PASI juga memanfaatkan penyelenggaraan berbagai event olahraga untuk mendapatkan pemasukan. Kejuaraan Nasional dan Student Athletic Championships, hasil kolaborasi dengan DBL, menjadi contoh event yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembiayaan pelatnas. Strategi ini menunjukkan komitmen PB PASI untuk mencari berbagai cara agar pelatnas tetap berjalan.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, PB PASI optimis bahwa pelatnas atletik dapat tetap berjalan meskipun dengan pendanaan mandiri. Komitmen dan kerja keras seluruh pihak yang terlibat menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan ini. Mereka berharap agar proses review proposal di Kemenpora dapat segera selesai sehingga dapat memberikan kepastian pendanaan untuk masa mendatang.
Ke depan, PB PASI akan terus berinovasi dan mencari berbagai peluang untuk meningkatkan kemandirian dalam pendanaan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa program pelatnas dapat terus berjalan dan mencetak atlet-atlet berprestasi yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Komitmen tersebut menunjukkan dedikasi PB PASI dalam memajukan dunia atletik Indonesia.