1.109 Calon Haji Sumsel Berangkat via Embarkasi Palembang, Proses Berjalan Lancar
Embarkasi Palembang telah memberangkatkan 1.109 calon haji menuju Tanah Suci pada gelombang pertama, proses pemberangkatan berjalan lancar tanpa kendala berarti.
Sebanyak 1.109 calon haji asal Sumatera Selatan dan Bangka Belitung telah diberangkatkan dari Embarkasi Palembang menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji tahun 2025. Pemberangkatan yang dimulai sejak 2 Mei 2025 ini menandai dimulainya operasional haji Embarkasi Palembang. Proses keberangkatan hingga saat ini berjalan lancar tanpa kendala berarti, menurut Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Palembang, Syafitri Irwan.
Keberangkatan 1.109 jamaah tersebut meliputi tiga kloter, dengan rincian 1.097 jamaah haji dan 12 petugas kloter. Syafitri Irwan menyampaikan rasa syukur atas kelancaran proses pemberangkatan, mulai dari kedatangan jamaah di asrama haji hingga keberangkatan menuju Madinah. "Bersyukur hingga saat ini proses pemberangkatan jamaah haji Embarkasi Palembang berjalan lancar. Mulai dari kedatangan jamaah haji di asrama haji, hingga diterbangkan menuju Madinah," katanya.
PPIH Palembang terus melakukan evaluasi untuk memastikan proses pemberangkatan jamaah haji pada kloter selanjutnya berjalan lebih baik dan efisien. Total, Embarkasi Palembang akan memberangkatkan 8.165 jemaah haji tahun ini, terdiri dari 7.012 jemaah asal Sumatera Selatan, 1.065 jemaah asal Bangka Belitung, dan 88 petugas kloter.
Pemberangkatan Terbagi Dua Gelombang dengan Rute Berbeda
Para jamaah haji diberangkatkan dalam 22 kelompok terbang (kloter) menggunakan maskapai Saudi Arabia Airlines dengan kapasitas 370 kursi per pesawat. Pemberangkatan dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama, meliputi Kloter 1 hingga Kloter 11, menuju Madinah terlebih dahulu. Setelah delapan hari di Madinah, jamaah akan menuju Makkah untuk melaksanakan rangkaian ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), sebelum akhirnya kembali ke Tanah Air melalui Jeddah.
Sementara itu, gelombang kedua, mencakup Kloter 12 hingga Kloter 22, memiliki rute yang berbeda. Jamaah gelombang kedua akan langsung diterbangkan dari Palembang ke Bandara Jeddah, Makkah. Setelah menyelesaikan rangkaian ibadah Armuzna, mereka akan menuju Madinah dan kembali ke Indonesia melalui Bandara Madinah. Perbedaan rute ini bertujuan untuk optimalisasi waktu dan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.
Proses keberangkatan jamaah haji dari Embarkasi Palembang ini dipantau secara ketat oleh PPIH untuk memastikan seluruh rangkaian berjalan dengan lancar dan aman. Seluruh jamaah telah melalui berbagai persiapan dan pengecekan sebelum keberangkatan untuk memastikan kelancaran ibadah mereka di Tanah Suci.
Harapan untuk Jamaah Haji
Syafitri Irwan berharap para jamaah haji dapat memanfaatkan kesempatan emas ini sebaik mungkin untuk menunaikan ibadah haji dengan khusyuk dan mendapatkan haji mabrur. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan selalu mengikuti arahan petugas selama berada di Tanah Suci. Pihak PPIH berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah haji agar mereka dapat fokus beribadah dengan tenang dan nyaman.
Pemberangkatan jamaah haji dari Embarkasi Palembang ini menjadi bukti kesiapan Indonesia dalam melayani para calon haji. Dengan adanya evaluasi dan pemantauan yang berkelanjutan, diharapkan proses pemberangkatan haji di tahun-tahun mendatang akan semakin lancar dan optimal. Semoga seluruh jamaah haji diberikan kesehatan dan keselamatan selama menjalankan ibadah haji.
Proses keberangkatan calon jamaah haji ini melibatkan berbagai pihak, termasuk petugas kesehatan, petugas imigrasi, dan petugas keamanan. Kerja sama yang baik antar lembaga terkait menjadi kunci keberhasilan dalam memastikan kelancaran proses pemberangkatan.
- Total Jamaah Haji yang diberangkatkan: 1.109
- Jumlah Kloter: 3
- Asal Jamaah: Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
- Maskapai: Saudi Arabia Airlines
- Kapasitas Pesawat: 370 seat
- Total Jamaah Haji Sumsel: 7.012
- Total Jamaah Haji Bangka Belitung: 1.065
- Total Petugas Kloter: 88