Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI
Polisi meningkatkan keamanan di Gedung DPR/MPR RI mengantisipasi aksi unjuk rasa pengemudi ojek online (ojol) pada hari Selasa.
Kepolisian meningkatkan kesiagaan di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, pada Selasa (20/5/2025). Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap aksi unjuk rasa yang direncanakan oleh para pengemudi ojek online (ojol). Kehadiran aparat kepolisian diharapkan dapat menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya aksi demonstrasi.
Sejumlah personel dari berbagai satuan, termasuk Ditlantas, Brimob, dan Sabhara, telah ditempatkan di sekitar Gedung DPR/MPR RI. Selain itu, personel dari Satpol PP Pemprov DKI juga turut berjaga di lokasi. Situasi lalu lintas di depan Gedung DPR/MPR RI terpantau masih normal dan dapat dilalui oleh kendaraan.
Raden Igun Wicaksono, Ketua Umum Garda Indonesia, mengonfirmasi bahwa aksi unjuk rasa besar-besaran pengemudi ojek online akan dimulai pada pukul 12.30 WIB. Konvoi massa aksi akan bergerak dari Markas Garda Indonesia di Kemayoran menuju titik aksi pertama di Patung Kuda. Aksi ini merupakan bagian dari gerakan demonstrasi nasional bertajuk “Aksi 205” yang digelar serentak di berbagai daerah.
Persiapan Kepolisian dan Pengamanan Gedung DPR/MPR RI
Kepolisian telah menyiapkan sejumlah personel untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa. Koordinasi dengan berbagai pihak terkait juga telah dilakukan untuk memastikan situasi tetap kondusif. Pengamanan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung.
Selain personel kepolisian, Satpol PP Pemprov DKI juga turut membantu dalam pengamanan di sekitar Gedung DPR/MPR RI. Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan dukungan tambahan dalam menjaga ketertiban umum. Kerjasama antara berbagai instansi ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengantisipasi potensi gangguan selama aksi unjuk rasa.
Lalu lintas di sekitar Gedung DPR/MPR RI terpantau masih lancar meskipun ada potensi peningkatan volume kendaraan akibat aksi unjuk rasa. Petugas kepolisian telah disiagakan untuk mengatur lalu lintas dan memastikan kelancaran arus kendaraan.
Rencana Aksi Unjuk Rasa Pengemudi Ojek Online
Menurut Raden Igun Wicaksono, konvoi massa aksi akan dimulai dari Markas Garda Indonesia pada pukul 12.30 WIB dan diperkirakan tiba di Patung Kuda pada pukul 13.00 WIB. Iring-iringan konvoi akan melibatkan mobil komando serta puluhan ribu pengemudi ojol yang berkumpul dan bergerak secara terorganisir menuju kawasan pusat ibu kota.
"Hari ini Selasa 20 Mei 2025, aksi 205 akan start konvoi mobil komando dan ojol dari Markas Garda jam 12.30 WIB menuju Patung Kuda, estimasi tiba lokasi jam 13.00 WIB," kata Igun.
Aksi demonstrasi besar pengemudi ojek online ini akan menyasar beberapa lokasi penting, termasuk Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Istana Merdeka, DPR RI, dan kantor-kantor aplikasi atau perusahaan aplikator. Tuntutan dari aksi ini belum diketahui secara pasti, namun diperkirakan berkaitan dengan isu-isu kesejahteraan dan regulasi yang mempengaruhi pengemudi ojol.
Kesiagaan aparat kepolisian dan pihak terkait diharapkan dapat memastikan aksi unjuk rasa berjalan dengan aman dan tertib. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti informasi dari sumber-sumber yang terpercaya.