BPK Kembali Audit Keuangan CTI-CFF: Perkuat Transparansi dan Akuntabilitas

Pemeriksaan Laporan Keuangan CTI-CFF

Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK, Teguh Widodo, menyampaikan bahwa penunjukan BPK untuk periode 2025 dan 2026 menunjukkan kepercayaan CTI-CFF terhadap kredibilitas dan profesionalisme BPK. Pemeriksaan ini akan mencakup berbagai aspek keuangan organisasi, memastikan pengelolaan dana dilakukan secara efisien dan akuntabel. CTI-CFF, yang bersekretariat di Manado, Sulawesi Utara, merupakan organisasi kemitraan multilateral enam negara: Indonesia, Malaysia, Papua Nugini, Filipina, Kepulauan Solomon, dan Timor Leste. Organisasi ini fokus pada pelestarian sumber daya laut dan pesisir, mengatasi tantangan seperti perubahan iklim, keamanan pangan, dan keanekaragaman hayati laut.

Ruang Lingkup Pemeriksaan dan Komitmen CTI-CFF

Sekretaris Jenderal BPK, Bahtiar Arif, telah menyampaikan kepada Direktur Executive Committee CTI-CFF, Frank Keith Griffin, dan manajemen CTI-CFF mengenai ruang lingkup, tujuan, metodologi, dan standar pemeriksaan yang akan diterapkan. Fokus pemeriksaan meliputi sistem pengendalian internal, kepatuhan terhadap ketentuan, serta pemantauan rekomendasi pemeriksaan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan komitmen BPK untuk memastikan perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan keuangan CTI-CFF.

Pihak CTI-CFF, melalui Frank Keith Griffin, menyampaikan apresiasi atas hasil pemeriksaan BPK tahun sebelumnya dan antusiasme terhadap pemeriksaan tahun 2024. Manajemen CTI-CFF berkomitmen penuh memberikan akses data dan dokumen yang dibutuhkan tim pemeriksa. Mereka juga menjelaskan informasi mengenai organisasi, harapan terhadap pemeriksaan, serta proses perbaikan atas rekomendasi hasil pemeriksaan BPK tahun lalu. Kerjasama yang baik antara BPK dan CTI-CFF sangat penting untuk memastikan keberhasilan dan efektivitas pemeriksaan.

Pentingnya Transparansi dan Akuntabilitas

Pemeriksaan laporan keuangan oleh BPK merupakan langkah penting untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas CTI-CFF. Sebagai organisasi internasional yang mengelola dana dari berbagai sumber, transparansi keuangan menjadi krusial untuk membangun kepercayaan dari negara-negara anggota dan donor. Dengan memastikan pengelolaan keuangan yang baik, CTI-CFF dapat lebih efektif dalam menjalankan misinya untuk menjaga kelestarian sumber daya laut dan pesisir di wilayah Segitiga Terumbu Karang.

Proses audit ini juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi perbaikan bagi CTI-CFF untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan di masa mendatang. Hal ini akan berkontribusi pada keberlanjutan program-program CTI-CFF dalam menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di kawasan Segitiga Terumbu Karang. Kepercayaan publik dan dukungan internasional sangat bergantung pada transparansi dan akuntabilitas keuangan yang tinggi.

BPK sebagai lembaga independen memiliki peran vital dalam memastikan hal tersebut. Dengan komitmen dari kedua belah pihak, audit ini diharapkan berjalan lancar dan menghasilkan temuan yang konstruktif untuk kemajuan CTI-CFF.

Ke depan, diharapkan kerjasama antara BPK dan CTI-CFF akan terus terjalin erat untuk memastikan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Hal ini akan memperkuat kepercayaan publik dan meningkatkan efektivitas program-program CTI-CFF dalam menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Segitiga Terumbu Karang.

Kesimpulan

Pemeriksaan laporan keuangan CTI-CFF oleh BPK merupakan langkah penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas organisasi internasional ini. Kerjasama yang baik antara BPK dan CTI-CFF diharapkan dapat menghasilkan audit yang efektif dan memberikan rekomendasi yang bermanfaat untuk perbaikan pengelolaan keuangan di masa mendatang. Hal ini akan memperkuat kepercayaan dan mendukung keberlanjutan program-program CTI-CFF dalam menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di kawasan Segitiga Terumbu Karang.