Desa Tamunti Tabalong: WiFi Gratis Dorong UMKM Naik Kelas
Desa Tamunti, Tabalong, Kalimantan Selatan, menjadi contoh sukses program WiFi gratis yang mendorong kemajuan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal, khususnya dalam pengembangan ekspor daun sapat.
Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, Bagaimana? Desa Tamunti di Kecamatan Pugaan, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, pada Kamis, 15 Mei 2023, menjadi lokasi Workshop Free Wifi yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tabalong. Program ini bertujuan untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) setempat, khususnya sektor ekspor daun sapat (karatom), dengan memanfaatkan akses internet gratis. Inisiatif ini merupakan bagian dari program prioritas Tabalong Smart, yang juga mencakup bantuan kredit permodalan tanpa bunga dan biaya administrasi. Dengan akses internet yang lebih mudah, diharapkan UMKM di Desa Tamunti dapat meningkatkan produktivitas dan daya saingnya di pasar global.
Pelaksana Tugas Kepala Diskominfo Kabupaten Tabalong, Tumbur Parulian Manalu, berharap program ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat untuk meningkatkan perekonomian desa. Program Satu Desa Satu Wifi Gratis ini dirancang untuk memberikan akses internet yang aman dan terkendali, bebas dari konten negatif seperti judi online dan pornografi. Akses WiFi gratis di Desa Tamunti tersedia setiap hari dari pukul 08.00 hingga 22.00 WITA.
Puluhan pelaku UMKM dan aparat desa antusias mengikuti workshop tersebut. Mereka mendapatkan pelatihan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usaha. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Tabalong dan daerah lainnya di Indonesia.
Pemanfaatan Teknologi Digital untuk UMKM
Workshop Free Wifi di Desa Tamunti memberikan pelatihan praktis kepada para pelaku UMKM. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari strategi pemasaran online hingga pengelolaan keuangan digital. Para peserta juga diajarkan cara memanfaatkan media sosial dan platform e-commerce untuk memperluas jangkauan pasar. Dengan demikian, diharapkan UMKM di Desa Tamunti dapat lebih mudah memasarkan produknya, baik di pasar lokal maupun internasional.
Salah satu fokus utama pelatihan adalah pengembangan ekspor daun sapat. Daun sapat, yang juga dikenal sebagai karatom, merupakan komoditas unggulan Desa Tamunti yang memiliki potensi pasar ekspor yang cukup besar. Dengan akses internet yang lebih baik, para pelaku UMKM dapat lebih mudah terhubung dengan pembeli dan pengepul di luar daerah, bahkan di luar negeri.
Kepala Desa Tamunti, Yuhani, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. Ia berharap program ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan desa. Desa Tamunti sendiri telah memiliki basis UMKM yang cukup kuat, selain sektor pertanian dan perkebunan. Dengan adanya akses internet gratis dan pelatihan yang memadai, diharapkan UMKM di desa ini dapat berkembang lebih pesat.
Awik Widodo, salah satu narasumber ahli teknologi dan informatika, menekankan pentingnya Mindset Entrepreneurship. Ia menyampaikan materi tentang pentingnya mengubah pola pikir masyarakat agar lebih inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Pola pikir yang inovatif sangat penting untuk mengembangkan usaha yang berkelanjutan di era digital.
Akses Internet Aman dan Terkendali
Diskominfo Kabupaten Tabalong memastikan akses internet gratis di Desa Tamunti aman dan terkendali. Jaringan internet tersebut difilter untuk mencegah akses ke situs-situs yang mengandung konten negatif, seperti judi online dan pornografi. Hal ini bertujuan untuk melindungi masyarakat, khususnya anak-anak, dari dampak negatif internet.
Dengan adanya akses internet yang aman dan terkendali, masyarakat dapat lebih nyaman dan aman dalam memanfaatkan teknologi digital untuk berbagai keperluan, termasuk pengembangan usaha. Hal ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan akses internet yang bertanggung jawab dan bermanfaat bagi masyarakat.
Program ini tidak hanya menyediakan akses internet gratis, tetapi juga memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para pelaku UMKM. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan bagi perekonomian masyarakat Desa Tamunti.
Keberhasilan program WiFi gratis di Desa Tamunti diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi daerah lain di Indonesia dalam mengembangkan UMKM melalui pemanfaatan teknologi digital. Akses internet yang memadai, dikombinasikan dengan pelatihan dan pendampingan yang tepat, dapat menjadi kunci sukses dalam meningkatkan perekonomian masyarakat desa.