DPKHP Cianjur Usulkan Rp2 Miliar untuk Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan

Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Cianjur mengajukan anggaran Rp2 miliar untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui bantuan perahu, alat tangkap, pelatihan, dan pengembangan UMKM.

Cianjur, Jawa Barat, 4 Maret 2024 - Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan, dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur mengajukan anggaran sebesar Rp2 miliar untuk program peningkatan kesejahteraan nelayan di wilayah tersebut. Program ini mencakup bantuan perahu dan alat bantu penangkapan ikan, pelatihan, serta pembinaan bagi nelayan dan keluarga mereka. Anggaran tersebut diajukan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Cianjur.

Kepala DPKHP Kabupaten Cianjur, Aris Haryanto, menjelaskan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Jawa Barat. "Program bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan, termasuk di pantai selatan Cianjur," ujar Aris Haryanto dalam keterangannya pada Selasa, 4 Maret 2024.

Harapannya, bantuan berupa perahu dan alat tangkap akan meningkatkan hasil tangkapan nelayan. Lebih lanjut, hasil tangkapan tersebut diharapkan dapat diolah menjadi produk unggulan yang melibatkan keluarga nelayan, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga secara signifikan. Untuk mendukung hal tersebut, pelatihan pengolahan hasil laut akan diberikan khusus kepada istri dan anak-anak nelayan.

Selain bantuan sarana dan prasarana, program ini juga meliputi bimbingan teknis dan pelatihan pengolahan hasil laut bagi keluarga nelayan. Tujuannya adalah untuk memberdayakan keluarga nelayan agar dapat mengolah hasil tangkapan menjadi produk unggulan yang kompetitif di pasaran. "Penataan kampung nelayan di pesisir pantai selatan juga akan dilakukan," tambah Aris Haryanto. "Sehingga, selain hasil laut yang melimpah, dapat diolah menjadi produk unggulan yang memiliki daya saing, menjadikan keluarga nelayan sebagai pelaku usaha,"

Program ini juga mencakup pengadaan alat keselamatan bagi nelayan saat melaut. Tidak hanya itu, program UMKM juga akan diberikan kepada keluarga nelayan, guna mendorong kemandirian ekonomi mereka. Pemerintah Kabupaten Cianjur berkomitmen untuk berkoordinasi dengan dinas terkait dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan.

Penataan kampung nelayan juga menjadi fokus utama, dengan target menjadikan kawasan tersebut sebagai destinasi wisata. "Berbagai program tersebut nantinya akan bekerjasama dengan dinas terkait seperti Disbudpar dan Diskumdagin Cianjur, sehingga penataan kampung nelayan seiring dengan pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM dari keluarga nelayan," pungkas Aris Haryanto.

Dengan adanya program ini, diharapkan kesejahteraan nelayan di Kabupaten Cianjur dapat meningkat secara signifikan. Bantuan perahu dan alat tangkap yang memadai akan meningkatkan hasil tangkapan, sementara pelatihan pengolahan hasil laut akan membuka peluang usaha baru bagi keluarga nelayan. Kerjasama dengan dinas terkait juga akan memastikan keberlanjutan program dan terwujudnya kampung nelayan yang tertata rapi dan menjadi daya tarik wisata.

Program ini juga diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan di kalangan nelayan dan meningkatkan perekonomian daerah. Dengan terwujudnya kampung nelayan yang tertata rapi dan menjadi destinasi wisata, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar melalui sektor pariwisata.

Melalui program ini, Pemerintah Kabupaten Cianjur berupaya untuk memberdayakan nelayan dan keluarga mereka, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup dan berkontribusi pada perekonomian daerah. Program ini merupakan bukti komitmen pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat, khususnya nelayan di Kabupaten Cianjur.

Dengan adanya bantuan dan pelatihan yang diberikan, diharapkan nelayan di Cianjur dapat lebih mandiri dan meningkatkan pendapatan mereka. Program ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan.