Gubernur Jateng Tegaskan: Infrastruktur Mulus Jelang Mudik Lebaran 2025!
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta agar infrastruktur di Jawa Tengah dalam kondisi prima tanpa komplain masyarakat menjelang mudik Lebaran 2025.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur di Jawa Tengah menjelang arus mudik Lebaran 2025. Pernyataan tegas ini disampaikan saat serah terima jabatan Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Kamis (20/2). Ia meminta agar tidak ada komplain dari masyarakat terkait infrastruktur, mengingat Jawa Tengah merupakan jalur utama mudik yang menjadi pusat gravitasi arus pemudik.
Luthfi menegaskan, "Sebentar lagi Operasi Ketupat, kedepankan infrastruktur nasional." Pernyataan ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran arus mudik. Ia menyadari bahwa Jawa Tengah memiliki peran krusial dalam keberhasilan penyelenggaraan mudik Lebaran, sehingga infrastruktur yang memadai menjadi kunci utama.
Sebagai gubernur baru periode 2025-2030, Luthfi siap melanjutkan estafet kepemimpinan dan berkolaborasi dengan pemerintah pusat. Ia juga menyatakan antusiasmenya untuk segera terjun langsung ke lapangan dan bertemu dengan masyarakat guna memastikan program kerjanya berjalan efektif. Luthfi menambahkan, "Setelah tanggal 28, kami sudah tidak sabar untuk terjun ke lapangan bertemu masyarakat."
Siap Kolaborasi dengan Pemerintah Pusat dan Kementerian
Dalam mendukung program kerjanya di Jawa Tengah, Ahmad Luthfi telah melakukan pendekatan kepada 21 kementerian. Langkah ini dilakukan untuk menjalin komunikasi dan bertukar pikiran guna mengeksplorasi potensi dan kebutuhan pembangunan di Jawa Tengah. Ia menyadari keterbatasan APBD dan PAD Jawa Tengah, sehingga diperlukan kolaborasi dan dukungan dari pemerintah pusat.
Luthfi menjelaskan, "APBD dan PAD kita kurang bisa bersaing sehingga kita harus 'kulo nuwun' ke seluruh kementerian." Ungkapan 'kulo nuwun' yang berarti 'mohon izin' dalam bahasa Jawa mencerminkan kesopanan dan kerendahan hati dalam meminta dukungan dan kerja sama. Hal ini menunjukkan komitmen Luthfi untuk membangun Jawa Tengah dengan melibatkan berbagai pihak.
Langkah proaktif ini diharapkan dapat menghasilkan sinergi yang positif antara pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan kualitas infrastruktur di Jawa Tengah. Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025 dan memberikan kenyamanan bagi para pemudik.
Infrastruktur Prima, Mudik Lancar
Pembenahan dan pemeliharaan infrastruktur menjadi fokus utama pemerintah Jawa Tengah menjelang mudik Lebaran. Hal ini untuk mencegah terjadinya kendala dan komplain dari masyarakat selama periode mudik. Dengan infrastruktur yang memadai, diharapkan arus mudik dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman.
Gubernur Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin resmi dilantik pada Kamis pagi oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta. Pelantikan ini menandai dimulainya kepemimpinan baru di Jawa Tengah untuk periode 2025-2030. Kesiapan infrastruktur menjadi salah satu prioritas utama dalam agenda kerja mereka.
Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dan kolaborasi yang baik dengan pemerintah pusat, diharapkan Jawa Tengah dapat menjadi contoh dalam penyelenggaraan mudik yang lancar dan tertib. Kesuksesan mudik Lebaran 2025 akan menjadi bukti nyata dari kerja keras dan sinergi berbagai pihak.
Pelaksanaan Operasi Ketupat yang akan segera dimulai juga menjadi momentum penting dalam memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik. Koordinasi yang efektif antara pemerintah daerah, kepolisian, dan instansi terkait lainnya sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Semoga mudik Lebaran 2025 berjalan lancar dan tanpa kendala.