Pemkab Kepulauan Seribu Rampungkan Drainase di Pulau Pramuka, Cegah Banjir Rob

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menyelesaikan pembangunan drainase di Pulau Pramuka untuk mengatasi masalah banjir rob yang kerap terjadi saat musim hujan, menjawab keluhan warga setempat.

Jakarta, 23 April 2025 - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu telah menyelesaikan pembangunan drainase di Jalan Lingkar Luar sisi timur Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Pembangunan ini merupakan jawaban atas keluhan warga mengenai genangan air yang sering terjadi saat hujan deras, khususnya banjir rob yang mengganggu aktivitas warga. Proyek ini melibatkan 11 personel Satgas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kepulauan Seribu, dimulai pada 14 April dan rampung tepat waktu pada 23 April 2025.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kepulauan Seribu, Wahyu Maulana, menjelaskan bahwa pembangunan drainase ini diharapkan mampu mengurangi genangan air di Pulau Pramuka, khususnya selama musim hujan. "Pembangunan ini sebagai respons atas keluhan warga terkait genangan air saat curah hujan tinggi," ujar Wahyu dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Wahyu menambahkan bahwa proyek ini merupakan tindak lanjut dari usulan warga yang disampaikan dalam forum rembug. Dengan selesainya pembangunan ini, diharapkan kualitas hidup warga Pulau Pramuka akan meningkat dan aktivitas masyarakat tidak lagi terganggu oleh genangan air.

Drainase yang dibangun memiliki panjang 36 meter dan menggunakan pipa paralon berdiameter 6 inci. Selain itu, untuk membantu penyerapan air ke dalam tanah, dibangun pula dua bak sumur resapan berukuran 0,40×0,40×0,50 meter. Menariknya, seluruh pekerjaan konstruksi dilakukan secara manual oleh petugas, menggunakan alat-alat sederhana seperti pacul, linggis, blencong, palu bodem, dan pahat baja.

Wahyu Maulana menekankan pentingnya respon cepat pemerintah terhadap aspirasi warga. "Pekerjaan ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat," tambahnya. Keberhasilan pembangunan drainase ini menunjukkan efisiensi dan efektivitas kerja tim di lapangan.

Proses pembangunan yang relatif cepat ini menunjukkan dedikasi tinggi tim pelaksana. Keberhasilan menyelesaikan proyek tepat waktu juga mencerminkan perencanaan yang matang dan koordinasi yang baik antar petugas.

Ketua RW 05 Pulau Pramuka, Sairan (60), menyampaikan apresiasinya atas penyelesaian pembangunan drainase tersebut. "Kami sangat terbantu dengan adanya saluran ini. Semoga ke depannya genangan air bisa berkurang saat hujan deras," kata Sairan. Apresiasi ini menunjukkan bahwa proyek ini telah berhasil menjawab kebutuhan dan harapan warga Pulau Pramuka.

Pernyataan Sairan mewakili perasaan warga Pulau Pramuka lainnya yang selama ini merasakan dampak negatif dari genangan air. Dengan adanya drainase baru ini, diharapkan aktivitas warga dapat berjalan lebih lancar dan nyaman, khususnya selama musim hujan.

Keberhasilan pembangunan drainase ini menjadi contoh nyata bagaimana pemerintah daerah dapat merespon cepat keluhan warga dan memberikan solusi yang efektif. Hal ini juga menunjukkan pentingnya partisipasi warga dalam menyampaikan aspirasi dan usulan untuk kemajuan daerahnya.

Pembangunan drainase ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah banjir rob di Pulau Pramuka. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan infrastruktur dan fasilitas umum di wilayah kepulauan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.