Kemkominfo Pastikan Layanan Publik Optimal Selama Ramadhan dan Lebaran 2025

Kementerian Komunikasi dan Digital memastikan layanan publik tetap optimal selama Ramadhan dan Lebaran 2025, termasuk pengawasan frekuensi radio dan kualitas jaringan seluler.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan layanan publik tetap berjalan optimal selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Meutya Hafid, dalam rilis pers pada Jumat pekan lalu. Jaminan layanan optimal ini mencakup berbagai sektor penting, mulai dari pengawasan frekuensi radio hingga pembangunan Pusat Data Nasional (PDN).

Konfirmasi ini disampaikan Menkominfo Meutya Hafid dalam acara Sarasehan dan Taklimat bertajuk "Bersatu dan Bersama dalam Indahnya Ramadan" di Kantor Kemkominfo, Jakarta, Kamis (13/3). Beliau menegaskan bahwa layanan strategis akan tetap beroperasi tanpa hambatan, meskipun dalam periode libur nasional. "Kami memastikan bahwa layanan publik tetap berjalan, termasuk pengawasan frekuensi dan kualitas jaringan operator seluler," tegas Menkominfo.

Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kemkominfo, Wayan Toni Supriyanto, akan memimpin tim yang bertanggung jawab untuk memastikan kelancaran komunikasi menjelang Idul Fitri. Tim ini akan bekerja keras untuk menjaga stabilitas layanan telekomunikasi dan memastikan akses masyarakat terhadap informasi dan komunikasi tetap terjaga.

Kementerian Kominfo berkomitmen untuk memastikan layanan publik tetap berjalan lancar selama periode Ramadhan dan Lebaran. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pengawasan terhadap frekuensi radio dan kualitas jaringan operator seluler akan terus dilakukan untuk mencegah gangguan layanan.

Selain itu, pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) juga akan terus berlanjut. PDN merupakan infrastruktur digital penting yang mendukung berbagai layanan publik dan sektor ekonomi digital di Indonesia. Keberlanjutan pembangunan PDN ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur digital yang handal dan terpercaya.

Meutya Hafid juga menekankan pentingnya peran Kemkominfo dalam transformasi digital Indonesia. Beliau mengajak seluruh jajaran Kemkominfo untuk meningkatkan kinerja dan berkontribusi lebih besar dalam pengembangan ekosistem digital nasional selama bulan Ramadhan. "Menjalankan tugas dengan baik adalah bagian dari ibadah. Oleh karena itu, mari kita maksimalkan peran kita dalam memastikan keberlanjutan berbagai program prioritas pemerintah, khususnya dalam transformasi digital," imbuhnya.

Menkominfo Meutya Hafid juga mengutip hadis Rasulullah SAW yang berbunyi, "Sesungguhnya Allah mencintai seseorang yang apabila melakukan sesuatu pekerjaan, dia menyempurnakannya." Hadis ini diharapkan dapat menginspirasi seluruh pegawai Kemkominfo untuk meningkatkan dedikasi dan kinerja dalam menjalankan tugas negara.

Acara Sarasehan dan Taklimat tersebut dihadiri oleh para pejabat tinggi Kemkominfo, staf ahli, staf khusus menteri, serta perwakilan dari berbagai unit kerja di lingkungan Kemkominfo. Acara ini juga diisi dengan kegiatan sosial Ramadhan berupa pemberian bantuan kepada 50 anak yatim piatu.

Dengan semangat dedikasi dan inovasi, Kemkominfo berharap dapat terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan berkontribusi dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, Kemkominfo juga memberikan bantuan kepada 50 anak yatim piatu. Hal ini menunjukkan kepedulian dan semangat berbagi di bulan suci Ramadhan. Semoga langkah-langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Melalui berbagai upaya yang telah dan akan dilakukan, Kementerian Komunikasi dan Informatika berkomitmen untuk memastikan layanan publik tetap optimal selama Ramadhan dan Lebaran 2025. Komitmen ini mencakup pengawasan layanan telekomunikasi, pembangunan infrastruktur digital, dan juga kegiatan sosial kemasyarakatan.