Ramadhipa Raih Podium di European Talent Cup 2025, Kibarkan Merah Putih di Portugal!

Pembalap muda Indonesia, Ramadhipa, berhasil meraih podium ketiga di European Talent Cup 2025 di Sirkuit Estoril, Portugal, sekaligus menjadi pembalap Indonesia pertama yang mencapai prestasi tersebut.

Pembalap muda Indonesia, Muhammad Kiandra Ramadhipa, berhasil membuat sejarah di kancah balap internasional. Pada Minggu, 5 Mei 2025, ia berhasil meraih podium ketiga di European Talent Cup (ETC) 2025 yang berlangsung di Sirkuit Estoril, Portugal. Kemenangan ini menandai sejarah baru bagi Indonesia, karena Ramadhipa menjadi pembalap Indonesia pertama yang berhasil naik podium di ajang bergengsi tersebut. Prestasi ini diraih setelah melewati berbagai tantangan dan persaingan ketat dengan pembalap-pembalap muda berbakat dari berbagai negara.

Start dari posisi kelima, Ramadhipa menunjukkan konsistensi dan kemampuannya dalam mengendalikan kecepatan motornya. Ia mampu menjaga catatan waktu yang stabil dan terus berupaya untuk memperbaiki posisinya. Meskipun sempat melakukan kesalahan dan keluar lintasan, Ramadhipa mampu bangkit dan fokus untuk mencapai targetnya. "Saya bisa menguasai situasi dengan sangat bagus, meski sempat melakukan kesalahan dan keluar lintasan. Saya terus fokus, tidak melakukan kesalahan lagi, dan akhirnya berhasil meraih podium," ungkap Ramadhipa dalam keterangan resmi yang diterima Senin.

Kemenangan ini menjadi bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi Ramadhipa dalam dunia balap motor. Dukungan dari Astra Honda Motor (AHM) juga turut berperan penting dalam perjalanan kariernya hingga mencapai prestasi membanggakan ini. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para pembalap muda Indonesia lainnya untuk terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Penampilan Ramadhipa di balapan pertama ETC di Sirkuit Estoril patut diacungi jempol. Ia menunjukkan kecepatan dan strategi balap yang mumpuni. Kemampuannya dalam menjaga konsistensi kecepatan dan mengendalikan motor di tengah persaingan ketat menjadi kunci keberhasilannya meraih podium ketiga. Meskipun sempat mengalami insiden keluar lintasan, Ramadhipa mampu mengatasi tekanan dan kembali fokus untuk mencapai garis finis.

Raihan podium ini sekaligus menandai tonggak sejarah baru bagi Indonesia di ajang ETC. Sebagai pembalap Indonesia pertama yang berhasil meraih podium di ETC, Ramadhipa telah membuktikan kualitas dan kemampuannya bersaing di level internasional. Prestasi ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia dan diharapkan dapat memotivasi pembalap muda lainnya untuk terus berprestasi.

Dukungan penuh dari AHM juga menjadi faktor kunci keberhasilan Ramadhipa. AHM telah memberikan dukungan penuh, mulai dari segi pelatihan, hingga fasilitas yang memadai. Hal ini menunjukkan komitmen AHM dalam membina dan mengembangkan talenta muda di bidang balap motor Indonesia.

Sayangnya, performa gemilang Ramadhipa tidak berlanjut di balapan kedua. Ia mengalami kecelakaan (crash) dengan pembalap lain di tikungan pertama dan gagal finis. Meskipun demikian, prestasi di balapan pertama tetap menjadi pencapaian luar biasa yang patut diapresiasi.

Meskipun mengalami kendala di balapan kedua, Ramadhipa tetap optimis menatap seri selanjutnya. Ia kini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara ETC dengan koleksi 16 poin. "Kami akan bekerja lebih keras untuk mendapatkan hasil bagus di Jerez beberapa pekan ke depan," ujar Ramadhipa.

Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan yang solid, Ramadhipa siap menghadapi tantangan di seri berikutnya di Sirkuit Jerez. Ia bertekad untuk memperbaiki performanya dan kembali meraih hasil maksimal. Publik Indonesia pun menantikan penampilan impresif Ramadhipa di balapan-balapan selanjutnya.

Prestasi Ramadhipa ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para pembalap muda Indonesia lainnya untuk berani bermimpi dan mengejar prestasi di kancah internasional. Dukungan dari pemerintah dan pihak swasta juga sangat penting untuk terus mengembangkan talenta muda di bidang olahraga motor.