ASDP Siapkan Parkir 2.000 Kendaraan Antisipasi Puncak Mudik Lebaran 2025
PT ASDP Indonesia Ferry menyiapkan area parkir hingga 2.000 kendaraan di Pelabuhan Indah Kiat, Cilegon, untuk mengantisipasi lonjakan pemudik Lebaran 2025.

Cilegon, 29 Maret 2025 - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersiap menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2025 dengan menyiapkan area parkir tambahan di Pelabuhan Indah Kiat, Cilegon, Banten. Langkah ini diambil untuk mengatasi potensi lonjakan kendaraan yang signifikan selama periode mudik.
Lonjakan penumpang mulai terlihat sejak pukul 23.00 WIB pada tanggal 28 Maret 2025. Antisipasi ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan mencegah penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo, menjelaskan strategi yang diterapkan perusahaan dalam menghadapi puncak arus mudik tahun ini.
Persiapan matang dilakukan ASDP untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Selain penyediaan lahan parkir tambahan, berbagai langkah koordinasi dan antisipasi lainnya juga dilakukan untuk memastikan perjalanan mudik tetap aman dan nyaman.
Antisipasi Lonjakan Kendaraan di Pelabuhan Merak
PT ASDP Indonesia Ferry telah menyiapkan area parkir di Pelabuhan Indah Kiat yang mampu menampung lebih dari 2.000 kendaraan. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap peningkatan volume kendaraan yang diperkirakan akan terjadi selama puncak arus mudik Lebaran 2025. Dengan adanya area parkir tambahan ini, diharapkan dapat mengurangi kepadatan kendaraan di sekitar Pelabuhan Merak.
Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menjelaskan bahwa kebijakan pemerintah yang melarang truk masuk ke Pelabuhan Merak turut membantu memperlancar arus kendaraan menuju dermaga. "Kita akan memanfaatkan parkir area di Indah Kiat, yang bisa menampung lebih dari 2.000 kendaraan," ujar Heru dalam keterangannya di Pelabuhan Merak.
ASDP juga melakukan antisipasi antrean kendaraan sejak pukul 23.00 WIB hingga 03.00 WIB. Koordinasi intensif juga dilakukan dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banten I untuk memantau prakiraan cuaca guna memastikan keselamatan pelayaran.
Heru Widodo juga mengimbau para pemudik untuk menjaga kondisi fisik selama perjalanan. Perjalanan malam hari membutuhkan stamina yang prima. "Saya berharap para pemudik mematuhi arahan dari petugas yang ada di sekitar pelabuhan, sehingga para pemudik bisa melakukan mudik dengan lancar dan aman," pesannya.
Situasi Pelabuhan Merak Pukul 00.45 WIB
Berdasarkan pantauan pada pukul 00.45 WIB, terlihat kepadatan kendaraan pribadi roda empat dan bus di pintu masuk Pelabuhan Merak. Kendaraan-kendaraan tersebut mengantre dengan tertib untuk menuju dermaga. ASDP memastikan semua kendaraan akan dilayani secara bergiliran untuk memastikan proses penyeberangan berjalan lancar dan aman.
Semua dermaga beroperasi secara reguler, tanpa adanya pembagian dermaga eksekutif. Hal ini bertujuan untuk menampung jumlah kendaraan yang lebih banyak dan mempercepat proses penyeberangan. ASDP berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keamanan para pemudik selama perjalanan mudik Lebaran 2025.
Dengan berbagai persiapan dan antisipasi yang dilakukan, ASDP berharap arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman. Koordinasi yang baik antara ASDP, pemerintah, dan instansi terkait menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi potensi kendala selama periode mudik.
ASDP juga menekankan pentingnya peran serta para pemudik dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama berada di pelabuhan. Dengan kerjasama yang baik, diharapkan perjalanan mudik dapat berjalan dengan lancar dan nyaman.