Bali dan Singapura: Rute Penerbangan Terfavorit Mudik Lebaran 2025
Bandara Soekarno-Hatta catat lonjakan penumpang mudik Lebaran 2025, dengan rute Denpasar-Bali dan Singapura sebagai destinasi favorit.

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) di Tangerang, Banten, mengalami peningkatan signifikan pergerakan penumpang selama periode mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. Data yang dirilis pada Kamis, 27 Maret 2025, menunjukkan bahwa Denpasar, Bali, dan Singapura menjadi destinasi penerbangan terfavorit bagi para pemudik.
Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi, menjelaskan bahwa tren ini serupa dengan tahun sebelumnya. "Dominasi penerbangan domestik dengan rute favorit Denpasar, Kualanamu, Surabaya, dan internasional Singapura, masih sama seperti tahun lalu," ungkap Holik. Peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk merayakan Lebaran di kedua destinasi tersebut.
Hingga H-4 Lebaran, tercatat 167.327 pergerakan penumpang di Bandara Soetta, dengan rincian 95.326 penumpang keberangkatan dan 72.001 penumpang kedatangan. Jumlah ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dan diperkirakan akan terus meningkat hingga puncak arus mudik.
Rute Domestik dan Internasional Tersibuk
Selain Denpasar dan Singapura, beberapa rute penerbangan domestik lainnya juga tergolong ramai, yaitu Surabaya dan Kualanamu. Sementara itu, untuk rute internasional, Kuala Lumpur, Malaysia, menempati posisi berikutnya setelah Singapura sebagai destinasi favorit para pemudik yang berangkat dari Bandara Soetta.
Meskipun permintaan extra flight mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu, dengan total pengajuan 735 penerbangan internasional dan domestik, pihak Bandara Soetta telah melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Persiapan tersebut meliputi penambahan personel dan peningkatan kapasitas operasional di luar kondisi normal.
Distribusi penumpang di tiga terminal Bandara Soetta juga menunjukkan peningkatan signifikan. Terminal 1 mencatat 42.746 pergerakan penumpang, Terminal 2 sebanyak 56.512 penumpang, dan Terminal 3 mencapai 63.008 penumpang. Total pergerakan pesawat pada H-4 Lebaran mencapai 1.113 penerbangan, terdiri dari 570 keberangkatan dan 543 kedatangan.
Antisipasi Lonjakan Penumpang
Pihak Angkasa Pura II terus memantau dan mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran. Dengan peningkatan jumlah penumpang dan penerbangan yang signifikan, pengelola bandara memastikan kesiapan operasional untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Hal ini mencakup peningkatan jumlah personel, pengamanan, dan fasilitas pendukung lainnya untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran.
Meskipun terdapat penurunan permintaan extra flight, pihak bandara tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan maksimal dan memastikan kenyamanan para penumpang selama perjalanan mudik. Dengan prediksi peningkatan jumlah penumpang yang terus berlanjut, pihak bandara akan terus berupaya untuk mengoptimalkan operasional dan memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Data pergerakan penumpang yang terus meningkat ini menunjukkan tingginya animo masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran. Hal ini juga menjadi indikator penting bagi pihak terkait untuk terus meningkatkan pelayanan dan fasilitas di bandara agar dapat memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi para penumpang.
Dengan kesiapan yang matang dan antisipasi yang dilakukan, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman, serta memberikan pengalaman mudik yang menyenangkan bagi seluruh masyarakat Indonesia.