Dapur MBG Belitung Direnovasi, Program Makan Bergizi Gratis Sementara Dihentikan
Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Belitung ditutup sementara untuk renovasi demi memenuhi standar Badan Gizi Nasional.

Tanjung Pandan, 15 Mei 2024 - Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang berlokasi di Jalan Akil Ali, Kelurahan Pangkalalang, Tanjungpandan, menghentikan sementara operasinya. Penghentian ini dilakukan untuk menjalani renovasi guna memenuhi standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
Kepala SPPG Belitung, Enggit Clara, menjelaskan bahwa renovasi ini merupakan tindak lanjut dari arahan tim BGN yang sebelumnya telah melakukan kunjungan ke SPPG MBG Belitung. Hasil kunjungan tersebut menunjukkan perlunya beberapa perbaikan dan renovasi untuk memastikan dapur memenuhi standar BGN pusat. "Kami akan melakukan renovasi dan perbaikan-perbaikan di sejumlah titik sehingga nantinya kegiatan memasak makanan berjalan nyaman," kata Enggit Clara dalam keterangannya di Tanjung Pandan, Kamis (15/5).
Penghentian operasional dapur SPPG berdampak pada program MBG di sekolah-sekolah di wilayah Kelurahan Pangkalalang yang terpaksa dihentikan sementara. Renovasi dijadwalkan dimulai pada Jumat (16/5) dan telah dikoordinasikan dengan kontraktor yang ditunjuk.
Renovasi Dapur SPPG MBG Belitung: Tindak Lanjut Arahan Badan Gizi Nasional
Renovasi dapur SPPG MBG Belitung dilakukan sebagai respons langsung terhadap arahan dan instruksi dari tim Badan Gizi Nasional (BGN). Tim BGN sebelumnya telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke fasilitas tersebut. Hasil inspeksi menunjukkan beberapa area yang perlu diperbaiki agar memenuhi standar operasional dan keamanan pangan yang ditetapkan oleh BGN pusat. Perbaikan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari tata letak dapur hingga peralatan memasak.
Enggit Clara menegaskan bahwa renovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi program MBG. Dengan fasilitas yang telah direnovasi dan memenuhi standar, diharapkan program MBG dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi anak-anak sekolah di Belitung. Pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan renovasi dengan cepat dan tepat waktu.
Proses renovasi ini diperkirakan akan memakan waktu sekitar 10 hari kerja. Namun, Enggit Clara juga menyampaikan kemungkinan penambahan waktu jika terjadi kendala yang tidak terduga selama proses renovasi berlangsung. "Rencana memang 10 hari tapi tidak tahu jika tiba-tiba harus nambah," tambahnya.
Program MBG Belitung Diperkirakan Berjalan Normal Bulan Juni
Dengan adanya renovasi ini, program MBG di Belitung dipastikan akan kembali berjalan normal pada bulan Juni mendatang. Enggit Clara memastikan bahwa tidak ada kendala lain selain kebutuhan renovasi yang menyebabkan penghentian sementara program MBG. Ia membantah adanya permasalahan administrasi atau kendala pendanaan yang menjadi penyebabnya. "Kalau yang lain tidak ada masalah, semuanya aman, ini hanya karena mau renovasi saja menindaklanjuti arahan BGN pusat agar sesuai standar," tegasnya.
Selama masa renovasi, pihak SPPG MBG Belitung akan fokus pada penyelesaian renovasi dan memastikan semua perbaikan dilakukan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Mereka juga akan berkoordinasi dengan sekolah-sekolah terkait untuk memberikan informasi terkini mengenai perkembangan program MBG dan kapan program tersebut akan kembali berjalan normal.
Dengan demikian, renovasi dapur SPPG MBG Belitung merupakan langkah proaktif untuk meningkatkan kualitas program MBG dan memastikan keamanan serta kesehatan makanan yang diberikan kepada anak-anak sekolah. Komitmen pemerintah daerah Belitung untuk memastikan keberlangsungan program MBG terlihat jelas melalui upaya renovasi ini.
Setelah renovasi selesai, diharapkan program MBG di Belitung akan berjalan lebih lancar dan efektif dalam memberikan makanan bergizi kepada anak-anak sekolah, mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka secara optimal.