Program Makan Bergizi Batam Kembali Berjalan 14 April 2025
Program Makan Bergizi (MBG) di Batam dipastikan kembali normal mulai 14 April 2025, menjangkau 16.844 siswa di 22 sekolah, dengan tambahan dapur baru yang meningkatkan kapasitas.

Program Makan Bergizi (MBG) untuk siswa Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Batam, Kepulauan Riau, akan kembali beroperasi secara penuh mulai Senin, 14 April 2025. Kepastian ini disampaikan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam setelah sebelumnya program tersebut sempat berhenti. Program yang menjangkau 16.844 siswa di 22 sekolah ini akan kembali berjalan normal pasca libur Lebaran, mengikuti arahan dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN).
Kepala Disdik Batam, Tri Wahyu Rubianto, menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG akan kembali normal berkat arahan langsung dari Kepala SPPG BGN. "Insya Allah, sesuai info dari Kepala SPPG BGN, pelaksanaan MBG akan kembali normal dilaksanakan mulai 14 April 2025," ujarnya saat dihubungi di Batam, Rabu. Hal ini memastikan keberlanjutan program penting yang bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak usia sekolah di Batam.
Selain memastikan kembali beroperasinya program MBG, Disdik Batam juga mengantisipasi peningkatan jumlah penerima manfaat. Dengan beroperasinya dapur baru yang telah lolos verifikasi lapangan pada 21 April 2025, diharapkan akan semakin banyak siswa yang dapat menikmati manfaat program ini. "Semoga akan ada peningkatan untuk penerima Program MBG di Batam setelah dapur baru sudah operasional," tambah Tri Wahyu Rubianto.
Dapur MBG di Batam
Saat ini, beberapa dapur MBG telah beroperasi di berbagai wilayah Batam. Berdasarkan informasi yang diterima dari Kepala SPPG BGN, terdapat satu dapur di Bengkong, tiga dapur di Sekupang, satu dapur di Sagulung, dan satu dapur di Nongsa. Setiap dapur memiliki kapasitas maksimal 3.500 porsi makanan bergizi per hari. Dengan tambahan dapur baru, kapasitas keseluruhan program MBG di Batam akan meningkat secara signifikan, menjangkau lebih banyak siswa yang membutuhkan.
Proses verifikasi lapangan untuk dapur-dapur tersebut telah dilakukan untuk memastikan standar kualitas dan keamanan makanan yang disajikan. Hal ini menjamin bahwa setiap siswa penerima manfaat akan mendapatkan makanan bergizi yang sehat dan aman untuk dikonsumsi. Proses verifikasi ini juga memastikan kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan oleh BGN.
Dengan beroperasinya dapur-dapur tersebut, diharapkan distribusi makanan bergizi dapat menjangkau seluruh sekolah penerima manfaat secara merata dan efisien. Sistem distribusi yang terencana dengan baik akan memastikan makanan sampai kepada siswa tepat waktu dan dalam kondisi yang baik.
Dukungan Pemerintah Pusat
Program MBG di Batam dimulai pada 14 April 2025 sesuai arahan langsung dari BGN pusat. "Itu arahan dari pusat untuk seluruh SPPG yang ada di daerah, langsung dari BGN," tegas Tri Wahyu Rubianto. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung program peningkatan gizi anak-anak di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Batam.
Disdik Kota Batam berharap program MBG akan terus berlanjut dan semakin memperkuat pemenuhan gizi anak-anak usia sekolah di Batam. Keberhasilan program ini akan berdampak positif pada kesehatan dan perkembangan anak-anak, sehingga mereka dapat tumbuh dan belajar secara optimal. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah pusat dan komitmen dari Disdik Kota Batam, diharapkan Program MBG akan terus berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang optimal bagi anak-anak di Batam. Keberlanjutan program ini menjadi kunci dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan masa depan generasi muda di Batam.