Diskon Listrik Tekan Inflasi Bengkulu: Deflasi 0,59 Persen di Januari 2025
Kebijakan diskon tarif listrik pemerintah berhasil menekan inflasi di Bengkulu hingga minus 0,59 persen di Januari 2025, meskipun beberapa komoditas makanan mengalami kenaikan harga.
![Diskon Listrik Tekan Inflasi Bengkulu: Deflasi 0,59 Persen di Januari 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/03/220204.624-diskon-listrik-tekan-inflasi-bengkulu-deflasi-059-persen-di-januari-2025-1.jpg)
Diskon Tarif Listrik Ampuh Redam Inflasi Bengkulu
Pemerintah pusat memberlakukan diskon tarif listrik hingga 50 persen untuk pelanggan PLN berdaya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA. Kebijakan ini ternyata memberikan dampak signifikan terhadap inflasi di Provinsi Bengkulu. Hasilnya? Bengkulu justru mengalami deflasi 0,59 persen pada Januari 2025, seperti yang diungkapkan Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Win Rizal, pada Senin lalu.
Makanan dan Minuman Dorong Inflasi, Tapi...
Meskipun demikian, kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau sebenarnya mengalami kenaikan inflasi sebesar 0,8 persen di bulan yang sama. Kenaikan harga ini didorong oleh beberapa komoditas, seperti cabai merah, cabai rawit, telur ayam ras, minyak goreng, dan daging ayam ras. Namun, dampak deflasi dari diskon tarif listrik jauh lebih besar, sehingga Bengkulu tetap mengalami deflasi secara keseluruhan.
Dampak Signifikan Diskon Listrik
Win Rizal menekankan bahwa deflasi 1,55 persen dari sektor tarif listrik benar-benar signifikan dalam menekan angka inflasi. Artinya, kebijakan diskon listrik berhasil melawan dampak kenaikan harga komoditas makanan yang terjadi di awal tahun 2025. Inflasi Bengkulu di Januari 2025 tercatat minus 0,59 persen (mtm) atau 0,09 persen (yoy), jauh lebih rendah dibandingkan inflasi 0,34 persen (mtm) pada Desember 2024.
Ancaman Inflasi di Masa Mendatang
Walaupun saat ini Bengkulu menikmati deflasi, BPS tetap mengingatkan potensi kenaikan inflasi di bulan-bulan berikutnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti penurunan produksi cabai merah dan cabai rawit akibat cuaca buruk, serta penurunan harga kelapa sawit di tingkat petani.
Kesimpulan: Sebuah Strategi yang Efektif?
Secara keseluruhan, kebijakan diskon tarif listrik terbukti efektif menekan inflasi di Bengkulu pada Januari 2025. Namun, kewaspadaan tetap diperlukan mengingat potensi kenaikan harga komoditas di masa depan. Pemerintah perlu terus memantau situasi dan menyiapkan langkah-langkah antisipasi agar inflasi tetap terkendali.