Efisiensi Anggaran: Bukan Hanya Indonesia, Negara Lain Juga!
Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) mengungkapkan bahwa banyak negara, termasuk Vietnam dan Amerika Serikat, juga melakukan efisiensi anggaran karena ketidakpastian ekonomi global.
![Efisiensi Anggaran: Bukan Hanya Indonesia, Negara Lain Juga!](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/11/191712.015-efisiensi-anggaran-bukan-hanya-indonesia-negara-lain-juga-1.jpg)
Jakarta, 11 Februari 2024 - Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Mari Elka Pangestu, menyampaikan kabar mengejutkan: Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang tengah menerapkan kebijakan efisiensi anggaran. Dalam acara Mandiri Investment Forum 2025 (MIF) di Jakarta, Selasa lalu, Mari mengungkapkan bahwa negara-negara lain seperti Vietnam, China, dan bahkan Amerika Serikat juga tengah melakukan hal serupa.
Kondisi ekonomi global yang penuh ketidakpastian menjadi alasan utama di balik kebijakan ini. Ruang fiskal yang semakin terbatas memaksa banyak pemerintah untuk lebih cermat dalam mengelola keuangan negara. "Bukan hanya Indonesia yang melakukan efisiensi, Vietnam melakukan (efisiensi anggaran), China melakukan, Amerika Serikat melakukan efisiensi. Negara lain juga melakukan efisiensi karena intinya kita melihat banyak ketidakpastian di dunia sehingga bagaimana ruang fiskal itu bisa dijaga," jelas Mari.
Efisiensi dan Efektivitas Belanja Negara
Mari menjelaskan lebih lanjut bahwa efisiensi anggaran saat ini bertujuan untuk memastikan belanja negara lebih efektif, terutama dalam program-program yang langsung berdampak pada masyarakat. Namun, pemerintah juga perlu tetap memperhatikan pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.
Pemerintah perlu menyeimbangkan antara efisiensi dengan stimulus ekonomi yang melindungi masyarakat rentan. "Dan bagaimana peran dari stimulus menjaga masyarakat di lapisan bawah atau yang rentan. Ini semua harus menjadi bagian, jadi jangan hanya melihat efisiensinya, tapi juga belanja-belanja yang lebih efektif," tegas Mari.
DEN dan Peran dalam Kebijakan Efisiensi
Meskipun kebijakan efisiensi anggaran tengah menjadi sorotan, Mari mengungkapkan bahwa DEN belum dilibatkan dalam pembahasan lebih lanjut oleh Presiden Prabowo Subianto. "Belum, kita belum (dimintai pertimbangan), kita menunggu dulu karena kelihatannya ini masih bergerak. Jadi mungkin nanti pada saatnya tentu kita akan melakukan pendalaman dan analisis," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kebijakan ini masih memerlukan pembahasan lebih lanjut dan perlu waktu untuk diimplementasikan secara efektif. "Ini kan baru di awal suatu pengumuman. Kita kasih waktu supaya kebijakan ini bisa dijalankan sesuai dengan keinginannya untuk efisiensi plus meningkatkan efektivitas belanja," ungkap Mari.
Kesimpulan
Kesimpulannya, efisiensi anggaran menjadi strategi global dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi. Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang menerapkan kebijakan ini, dan hal tersebut menunjukkan perlunya pendekatan yang cermat dan terukur untuk memastikan efektivitas belanja negara tanpa mengorbankan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Peran DEN dalam pembahasan lebih lanjut masih dinantikan, seiring dengan implementasi kebijakan efisiensi ini.