{{caption}}
Wamenkeu: Indonesia Fokus Jaga Tujuan Jangka Panjang di Tengah Gejolak Global

Wakil Menteri Keuangan RI, Suahasil Nazara, menegaskan fokus pemerintah pada tujuan jangka panjang untuk keberlanjutan ekonomi Indonesia di tengah tantangan ekonomi global, termasuk efisiensi anggaran dan pengelolaan APBN yang terukur.

{{caption}}
Pemerintah Tarik Utang Rp224,3 Triliun hingga Februari 2025: Strategi Pembiayaan Tetap Sesuai Jalur

Pemerintah telah menarik utang senilai Rp224,3 triliun hingga Februari 2025 untuk membiayai APBN, dengan strategi pembiayaan yang tetap sesuai jalur dan terukur.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran: Potensi Daerah Jadi Kunci di Era Presiden Prabowo

Pemerintah daerah dituntut kreatif dan transparan dalam mengelola anggaran pasca pemangkasan anggaran oleh pemerintah pusat, dengan fokus pada potensi daerah dan komunikasi yang baik.

{{caption}}
Luhut Yakin Efisiensi Anggaran Tak Seburuk Dugaan Publik

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, optimistis efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp306,69 triliun tidak akan berdampak buruk seperti yang ditakutkan publik, meskipun ada tantangan pada beberapa program.

{{caption}}
Menkeu Laporkan Efisiensi Anggaran Rp750 Triliun ke DPD

Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara melaporkan efisiensi anggaran pemerintah senilai Rp750 triliun kepada DPD RI, yang mencakup tiga tahap efisiensi dan memastikan program sosial tetap terjaga.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran Pemerintah: Tak Pengaruhi Kebutuhan Kerja Pegawai

Menko PM Muhaimin Iskandar memastikan kebijakan efisiensi anggaran pemerintah tidak akan mengurangi kebutuhan kerja pegawai kementerian/lembaga dan tetap fokus pada program prioritas.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran 2025: APBN Tetap Rp3.621,3 Triliun

Ketua Komisi XI DPR RI memastikan efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp306,69 triliun melalui Inpres 1/2025 tidak mengubah total APBN 2025 yang tetap sebesar Rp3.621,3 triliun, fokus pada peningkatan produktivitas.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran: Langkah Penting Revitalisasi Pengelolaan Keuangan Negara

Menteri Muhaimin Iskandar menegaskan efisiensi anggaran sebagai bagian revitalisasi pengelolaan keuangan negara, meskipun kebijakan ini mungkin menimbulkan penolakan, namun dinilai penting untuk keberhasilan pembangunan nasional.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran: Langkah Optimal Kelola Keuangan Negara?

Ekonom Achmad Nur Hidayat menilai efisiensi anggaran sebagai langkah awal optimalkan keuangan negara, namun implementasinya perlu strategi tepat agar tak hambat kinerja pemerintah dan berdampak positif bagi rakyat.

{{caption}}
DPR Maklumi Efisiensi Anggaran Pemerintah: Hadapi Potensi Krisis Ekonomi

Komisi II DPR menyetujui kebijakan efisiensi anggaran pemerintah yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto untuk menghadapi potensi krisis ekonomi dan pelemahan nilai rupiah.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran Pemerintah: Kurangi Beban Fiskal dan Optimalkan Pelayanan Publik

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan efisiensi anggaran Rp306,69 triliun untuk APBN dan APBD 2025 guna mengurangi beban fiskal dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, dengan fokus pada penghematan perjalanan dinas dan pembatasan kegiatan seremo

{{caption}}
Efisiensi Anggaran: Dukungan Kementerian/Lembaga untuk Instruksi Presiden

Menteri Sekretaris Negara memastikan dukungan penuh Kementerian/Lembaga terhadap instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait efisiensi anggaran senilai Rp306,69 triliun untuk APBN dan APBD 2025 guna meningkatkan pelayanan publik.