Ekspor Ikan Kerapu Hidup Kepri ke Hong Kong Tembus Rp700 Juta
Karantina Kepri memfasilitasi ekspor ikan kerapu hidup dari Bintan ke Hong Kong senilai Rp700 juta, dengan pengawasan ketat untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit ikan.
Petugas Karantina Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di Kijang baru-baru ini memfasilitasi ekspor sejumlah besar ikan kerapu hidup dari Kabupaten Bintan menuju Hong Kong. Ekspor ini menunjukkan potensi besar sektor perikanan Kepri dan upaya pemerintah dalam meningkatkannya.
Kepala Karantina Kepri, Herwintarti, menjelaskan bahwa pemeriksaan biosekuriti yang ketat dilakukan untuk memastikan kesehatan dan kualitas ikan yang diekspor. Hal ini penting untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit ikan antar negara, serta melindungi sumber daya perikanan Indonesia, terutama spesies yang dilindungi.
Proses pemeriksaan meliputi pengecekan menyeluruh terhadap kapal pengangkut, termasuk jenis, jumlah, dan volume ikan. Data dari aplikasi Best Trust menunjukkan ekspor tersebut meliputi 1.985 ekor kerapu centang, 921 ekor kerapu cantik, 1.034 ekor kerapu lumpur, dan 1.388 ekor kerapu sunu. Total nilai ekspor diperkirakan mencapai Rp700 juta.
Semua ikan diangkut menggunakan kapal MV Cheung Kam Wah. Herwintarti menekankan pentingnya jaminan kesehatan komoditas ekspor dari Kepri. Oleh karena itu, karantina menerapkan protokol biosekuriti yang ketat untuk memastikan mutu ekspor.
Dengan potensi perikanan Kepri yang besar mengingat 96 persen wilayahnya adalah lautan, pemerintah berharap ekspor ikan dapat terus meningkat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan devisa negara dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Untuk mendukung hal tersebut, Karantina Kepri secara aktif berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan bea cukai untuk mempercepat proses ekspor. Kerjasama dengan pelaku usaha juga dilakukan untuk meningkatkan mutu produk agar memenuhi standar internasional.
Tujuannya adalah untuk membuat ekspor perikanan Kepri lebih efektif, efisien, dan berkelanjutan. Dengan peningkatan kualitas dan pengawasan yang ketat, diharapkan ekspor ikan kerapu dan komoditas perikanan lainnya dari Kepri ke pasar internasional akan semakin berkembang.