Jelang Lebaran, 86 Hewan Ternak di Mukomuko Dipotong untuk Penuhi Kebutuhan Daging
Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, akan memenuhi kebutuhan daging masyarakat selama Lebaran dengan memotong 86 ekor sapi dan kerbau yang tersebar di 15 kecamatan.

Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, bersiap menyambut Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah dengan menyediakan pasokan daging yang cukup bagi masyarakatnya. Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko melaporkan telah dilakukan pemotongan sebanyak 86 ekor hewan ternak, terdiri dari sapi dan kerbau. Pemotongan hewan ternak ini tersebar di 15 kecamatan di wilayah Kabupaten Mukomuko.
Menurut Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan Kabupaten Mukomuko, Diana Nurwahyudi, "Berdasarkan data, sebanyak 86 hewan ternak disediakan oleh pedagang dan dipotong oleh tukang jagal di daerah ini." Pemotongan hewan ternak ini dilakukan untuk memenuhi permintaan daging yang meningkat tajam menjelang hari raya Idul Fitri. Tradisi makan daging saat Lebaran menjadi faktor utama tingginya permintaan tersebut.
Menariknya, munculnya pedagang daging dadakan di sepanjang jalan nasional, mulai dari Kecamatan Ipuh hingga Kecamatan Lubuk Pinang, turut menandai tingginya permintaan daging menjelang Lebaran. Hal ini menunjukkan besarnya animo masyarakat untuk mengkonsumsi daging sapi dan kerbau saat perayaan Idul Fitri.
Pemeriksaan Kesehatan Daging Ternak
Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Distan tak tinggal diam. Untuk memastikan keamanan dan kesehatan daging yang dikonsumsi masyarakat, pemeriksaan kesehatan hewan ternak akan dilakukan pada Minggu, 30 Maret 2025. Petugas peternakan dan kesehatan hewan akan diturunkan ke lapangan untuk memeriksa kesehatan daging sapi dan kerbau yang dijual. "Distan Kabupaten Mukomuko, pada hari Minggu (30/3) menurunkan petugas untuk memeriksa kesehatan daging sapi dan kerbau yang dijual menjelang Lebaran Idul Fitri tahun 2025 aman, sehat, utuh, dan halal," jelas Diana.
Meskipun idealnya pemeriksaan dilakukan lebih awal, kendala operasional seperti cuti dan mudik petugas menjadi alasan penundaan. Namun, Diana memastikan bahwa pemeriksaan tetap akan dilakukan secara menyeluruh di berbagai wilayah, termasuk Kecamatan Ipuh dan Penarik. "Di wilayah Kecamatan Ipuh ada petugasnya, begitu juga di Kecamatan Penarik, di Kabupaten Mukomuko ada juga petugasnya," ujarnya.
Distan Mukomuko menunggu hasil pemeriksaan untuk memastikan keamanan dan kesehatan daging yang beredar. Pihaknya berharap seluruh daging yang dijual aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH), sehingga masyarakat dapat menikmati Lebaran dengan tenang dan sehat.
Distribusi Hewan Ternak dan Antisipasi
Sebanyak 86 hewan ternak yang dipotong terdiri dari sapi dan kerbau, tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Mukomuko. Pedagang daging akan berjualan di sepanjang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) mulai hari Sabtu hingga Minggu. Hal ini menunjukkan upaya untuk menjangkau masyarakat di berbagai lokasi dan memastikan aksesibilitas terhadap daging yang cukup.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko tampaknya telah mempersiapkan diri untuk memenuhi kebutuhan daging masyarakat selama Lebaran. Meskipun ada kendala operasional dalam pemeriksaan kesehatan, upaya untuk memastikan keamanan dan kesehatan daging tetap menjadi prioritas. Dengan demikian, diharapkan perayaan Idul Fitri dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat menikmati hari raya dengan aman dan nyaman.
Langkah antisipasi yang dilakukan oleh Distan Mukomuko ini patut diapresiasi. Pemeriksaan kesehatan hewan ternak sebelum dipotong dan dijual merupakan langkah penting untuk mencegah penyakit yang dapat menular kepada manusia. Dengan memastikan daging yang dikonsumsi aman, sehat, utuh, dan halal, pemerintah menunjukkan komitmennya untuk melindungi kesehatan masyarakat.
Harapan untuk Lebaran yang Aman dan Sehat
Diana Nurwahyudi berharap agar seluruh daging yang beredar di pasaran aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH). Hal ini menunjukkan harapan agar masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan tenang dan tanpa khawatir akan masalah kesehatan yang disebabkan oleh konsumsi daging yang tidak aman. Dengan demikian, perayaan Idul Fitri dapat dirayakan dengan penuh suka cita dan kebahagiaan.
Langkah-langkah yang telah diambil oleh Distan Mukomuko menunjukkan kesiapan pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan memastikan keamanan pangan selama Lebaran. Semoga upaya ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Mukomuko.