KAI Pertahankan Komitmen Operasional KA PSO, Layani Ratusan Ribu Penumpang
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang berkomitmen penuh pada operasional Kereta Api Public Service Obligation (PSO) dengan tingkat ketepatan waktu tinggi, melayani ratusan ribu penumpang dan memberikan dampak positif ekonomi.

Baturaja, 15 Februari 2025 - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang menegaskan komitmennya dalam mengoperasikan Kereta Api Public Service Obligation (PSO) secara tepat waktu. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi utama. Data menunjukan peningkatan signifikan jumlah penumpang KA PSO sepanjang Januari 2025.
Meningkatnya Minat Masyarakat terhadap KA PSO
Manager Humas Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari, melaporkan peningkatan jumlah penumpang KA PSO di Divre IV Tanjungkarang pada Januari 2025. Tercatat sebanyak 97.262 penumpang, meningkat 10 persen dibandingkan Januari 2024 yang berjumlah 88.158 penumpang. Sepanjang tahun 2024, total penumpang KA PSO mencapai angka yang mengesankan, yaitu 1.094.578 penumpang. Kenaikan ini menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api ekonomi bersubsidi yang nyaman dan aman.
Keberhasilan ini juga didukung oleh On Time Performance (OTP) atau ketepatan waktu yang tinggi. KAI konsisten memberikan layanan transportasi terjangkau dan berkualitas, sejalan dengan komitmen pelayanan publik. Kerja sama KAI dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub memastikan keberlangsungan layanan KA PSO.
Rute dan Rencana Pengembangan KA PSO
Divre IV Tanjungkarang mengoperasikan dua jalur KA PSO jarak jauh: KA Ekspres Rajabasa (Kertapati-Tanjungkarang PP) dan KA Kuala Stabas (Baturaja-Tanjungkarang PP). Saat ini, KAI tengah memproses perizinan penambahan gerbong untuk KA Rajabasa, dari lima menjadi tujuh atau delapan gerbong. Peningkatan kapasitas ini direncanakan untuk operasional selama masa Angkutan Lebaran 2025, guna mengantisipasi lonjakan penumpang.
Dampak Positif KA PSO terhadap Perekonomian Rakyat
Layanan KA PSO merupakan wujud nyata dukungan KAI terhadap perekonomian rakyat. KAI menyediakan transportasi aman, nyaman, dan ekonomis, memberikan akses mobilitas yang lebih luas, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan transportasi efisien dan hemat biaya. KA PSO menjangkau berbagai lapisan ekonomi, memastikan akses layanan transportasi andal dan nyaman bagi semua.
Lebih jauh lagi, keberadaan KA PSO mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah yang dilalui jalurnya, sekaligus membuka peluang usaha baru bagi masyarakat sekitar. Tarif yang terjangkau juga memberikan dampak sosial positif, membantu pelajar, pekerja, dan pelaku usaha kecil untuk menekan biaya perjalanan dan mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lain.
Kesimpulan
Komitmen KAI dalam mengoperasikan KA PSO terbukti efektif dalam meningkatkan aksesibilitas transportasi bagi masyarakat, sekaligus memberikan dampak positif pada perekonomian daerah. Dengan peningkatan jumlah penumpang dan rencana pengembangan kapasitas, KAI terus berupaya memberikan layanan kereta api yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.