Kemenkumham Babel Tingkatkan Kemampuan Public Speaking ASN untuk Optimalkan Pelayanan Publik
Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung melatih ASN untuk meningkatkan kemampuan public speaking guna meningkatkan kualitas pelayanan publik di era digital.

Pangkalpinang, 11 Mei 2024 - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan meningkatkan kemampuan public speaking Aparatur Sipil Negara (ASN). Lima ASN dari Kemenkumham Babel mengikuti pelatihan professional public speaking yang diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum (Badiklat) Kepulauan Riau di Batam. Pelatihan ini diikuti oleh 40 ASN dari berbagai wilayah, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi, Kepulauan Riau, dan Riau.
Pelatihan ini diinisiasi karena pentingnya komunikasi efektif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Plt. Kepala Kanwil Kemenkumham Kepulauan Babel, Harun Sulianto, berharap pelatihan ini akan meningkatkan kemampuan komunikasi para ASN sehingga informasi dapat disampaikan secara efektif dan komunikatif, berujung pada peningkatan kualitas pelayanan publik. "Kami berharap setelah pelatihan ini para peserta makin meningkat kemampuan berkomunikasinya dan mereka dapat menyampaikan informasi secara efektif, komunikatif, sehingga kualitas pelayanan publik meningkat," ujar Harun dalam keterangan tertulis.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Kepala BPSDM Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani. Ia menekankan pentingnya public speaking sebagai soft skill bagi ASN di era disrupsi digital. Kemampuan berbicara di depan publik, menurutnya, merupakan kecerdasan komunikasi yang krusial bagi pelaksana kebijakan publik. "Masih banyak ASN yang kurang percaya diri dan belum menyadari pentingnya komunikasi publik, padahal di era disinformasi saat ini, ASN harus mampu menjadi garda terdepan dalam menjalin komunikasi yang jernih dan berkualitas," tegasnya.
Pentingnya Public Speaking di Era Digital
Di era digital yang penuh dengan informasi, kemampuan public speaking menjadi semakin penting bagi ASN. Kemampuan berkomunikasi secara efektif dan persuasif dapat membantu ASN menyampaikan informasi dengan jelas dan akurat kepada masyarakat. Hal ini sangat penting untuk mencegah penyebaran informasi yang salah atau menyesatkan.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Badiklat Kepri ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri para ASN dalam berbicara di depan publik. Dengan kemampuan public speaking yang baik, ASN dapat menyampaikan informasi dengan lebih baik, sehingga masyarakat dapat memahami kebijakan pemerintah dengan lebih mudah. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas interaksi antara ASN dan masyarakat.
Suwardani juga menekankan pentingnya etika dan attitude dalam praktik komunikasi di dunia kerja. "Ilmu yang didapatkan harus berdampak positif, tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi instansi. Jangan lupakan etika dan attitude dalam praktik komunikasi di dunia kerja,” pesannya.
Manfaat Pelatihan Public Speaking bagi ASN
- Meningkatkan kemampuan komunikasi efektif
- Meningkatkan kepercayaan diri dalam berbicara di depan publik
- Membantu ASN menyampaikan informasi dengan jelas dan akurat
- Memperbaiki kualitas interaksi antara ASN dan masyarakat
- Mencegah penyebaran informasi yang salah atau menyesatkan
Dengan peningkatan kemampuan public speaking, diharapkan ASN di Kemenkumham Babel dapat memberikan pelayanan publik yang lebih optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Komunikasi yang efektif dan transparan akan memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan.
Ke depannya, Kemenkumham Babel berencana untuk menyelenggarakan pelatihan serupa untuk lebih banyak ASN. Hal ini menunjukkan komitmen Kemenkumham Babel dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi.