Lebaran 2025: Lapas Lombok Barat Buka Pintu Lebar-Lebar untuk Kunjungan Keluarga Warga Binaan
Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Lombok Barat membuka kunjungan tanpa batas jumlah pengunjung bagi keluarga warga binaan selama tiga hari Lebaran 2025 untuk silaturahmi.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengambil kebijakan istimewa dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H tahun 2025. Lapas tersebut tidak membatasi jumlah pengunjung yang ingin bersilaturahmi dengan warga binaan selama periode Lebaran. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Kepala Lapas Kelas II A Lombok Barat, M. Fadli, pada Rabu, 26 Maret 2024.
"Jadi, jumlah kunjungan dari keluarga warga binaan tidak kami batasi. Itu kebijakan kami agar keluarga, mertua, anak, bisa datang silaturahmi menikmati momentum Lebaran bersama," jelas Kepala Lapas M. Fadli. Kebijakan ini diharapkan dapat memfasilitasi momen silaturahmi yang berharga antara warga binaan dan keluarga mereka selama perayaan hari raya.
Pelaksanaan kunjungan tanpa batasan jumlah pengunjung ini akan berlangsung selama tiga hari, dimulai pada hari pertama Lebaran yang diperkirakan jatuh pada tanggal 31 Maret 2025, dan berlanjut hingga tanggal 2 April 2025. Waktu kunjungan telah diatur dengan jelas, yaitu pukul 08.00 hingga 12.00 WITA, dilanjutkan kembali setelah salat Zuhur, pukul 13.30 WITA hingga adzan salat Asar.
Antisipasi Lonjakan Pengunjung dan Pengamanan Ketat
Meskipun tidak membatasi jumlah pengunjung, pihak Lapas Lombok Barat telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi untuk mengelola lonjakan pengunjung yang diperkirakan akan terjadi. Aula lama, yang berlokasi dekat masjid dalam Lapas, telah disiapkan sebagai tempat kunjungan. Untuk mengatur alur kunjungan, pihak Lapas akan membagi pengunjung ke dalam tujuh grup, dengan masing-masing grup diberikan waktu kunjungan selama 15 menit.
Selain pengaturan tempat, pihak Lapas juga meningkatkan sistem pengamanan. Pemeriksaan barang bawaan pengunjung akan diperketat untuk memastikan keamanan dan kelancaran kunjungan. Seluruh petugas Lapas dikerahkan untuk bertugas selama periode Lebaran, tanpa libur, guna mendukung pengamanan kunjungan.
Untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama kunjungan, Lapas Lombok Barat juga akan mendapat dukungan personel pengamanan dari pihak TNI dan Kepolisian. Kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama berlangsungnya kunjungan Lebaran.
Dukungan TNI dan Polri
Kepala Lapas M. Fadli menegaskan komitmen Lapas Lombok Barat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi keluarga warga binaan selama Lebaran. Dukungan dari pihak kepolisian dan TNI merupakan bagian penting dari upaya untuk memastikan keamanan dan kelancaran proses kunjungan. Dengan adanya dukungan personel dari instansi terkait, diharapkan dapat meminimalisir potensi gangguan keamanan dan menciptakan suasana yang nyaman bagi semua pihak.
Pihak Lapas juga berharap agar para pengunjung dapat mematuhi aturan dan tata tertib yang telah ditetapkan selama kunjungan. Kerja sama yang baik antara pihak Lapas, pengunjung, serta aparat keamanan akan sangat penting untuk keberhasilan pelaksanaan kunjungan Lebaran ini.
Langkah-langkah antisipasi yang telah disiapkan oleh Lapas Lombok Barat menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi lonjakan pengunjung selama Lebaran. Komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keamanan menjadi prioritas utama dalam kebijakan kunjungan Lebaran tahun ini.