Mualem Dorong Pemberdayaan Pengusaha Lokal Aceh di Nagan Raya
Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, meminta Bupati Nagan Raya memberdayakan pengusaha lokal untuk meningkatkan perekonomian dan mengurangi pengangguran, serta meminta sinergi dengan pemerintah provinsi.

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, menekankan pentingnya pemberdayaan pengusaha lokal dalam upaya meningkatkan perekonomian dan mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Nagan Raya. Pernyataan ini disampaikan pada Rabu petang saat pelantikan Bupati Nagan Raya terpilih, Teuku Raja Keumangan, dan Wakil Bupati, Raja Sayang, di Gedung DPRK Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Nagan Raya, Aceh. Pelantikan tersebut disaksikan ribuan pengunjung.
Mualem menyampaikan harapannya agar peluang usaha diberikan kepada pengusaha lokal. "Beri peluang kepada pengusaha lokal agar dapat mengatasi pengangguran, Aceh ke depan lebih maju khususnya Nagan Raya," tegas Mualem. Ia meyakini bahwa dengan pemberdayaan ini, masyarakat Nagan Raya akan memiliki lebih banyak kesempatan kerja dan mengurangi angka pengangguran yang ada.
Lebih lanjut, Mualem juga optimistis bahwa Nagan Raya, dengan kekayaan sumber daya alamnya, berpotensi menjadi salah satu daerah dengan pertumbuhan ekonomi tinggi di wilayah barat selatan Aceh. Keberhasilan ini, menurutnya, sangat bergantung pada sinergi dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah dan pengusaha lokal.
Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi
Dalam arahannya, Mualem juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, legislatif, dan unsur Forkompimda Nagan Raya. Ia berharap komunikasi yang harmonis akan menciptakan pemerintahan yang lebih baik dan efektif. Selain itu, Mualem juga mendorong keterlibatan akademisi dalam perencanaan pembangunan di Nagan Raya agar perencanaan pembangunan lebih terarah dan terukur.
Mualem juga memberikan pesan agar Pemerintah Kabupaten Nagan Raya selalu berdoa dan meminta restu dari para ulama dalam menjalankan tugas pemerintahan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan suasana kondusif dan pembangunan yang berkelanjutan. Sebagai bentuk dukungan, Mualem juga meminta Bupati Nagan Raya untuk sering berkonsultasi dengan Pemerintah Aceh. “Kalau tidak sering komunikasi, tidak saya kasih uang (anggaran) ke daerah,” kata Mualem berseloroh, yang disambut tawa hadirin.
Bupati Nagan Raya terpilih, Teuku Raja Keumangan (TRK), dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Nagan Raya sangat membutuhkan dukungan dari Pemerintah Aceh untuk meningkatkan pembangunan di daerah. Ia mencontohkan beberapa proyek infrastruktur yang membutuhkan perhatian serius, seperti perluasan landasan pacu Bandara Cut Nyak Dhien.
Infrastruktur Pendukung Perekonomian
TRK mengusulkan perluasan landasan pacu Bandara Cut Nyak Dhien dari 1.800 meter menjadi 2.600 meter. Dengan perluasan ini, bandara tersebut dapat didarati pesawat berbadan lebar seperti Boeing atau Airbus, sehingga dapat meningkatkan investasi dan bahkan berpotensi menjadi salah satu bandara keberangkatan haji di Aceh. Selain itu, TRK juga meminta pembangunan pelabuhan untuk mendukung aktivitas ekspor impor di wilayah pantai barat selatan Aceh.
Sebagai proyek prioritas lainnya, TRK juga meminta bantuan dana dari Pemerintah Aceh untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Giok Aceh. Masjid ini diharapkan menjadi kebanggaan Aceh dan Indonesia, mengingat keunikannya sebagai satu-satunya masjid giok di dunia. Permintaan-permintaan ini menunjukkan komitmen TRK untuk memajukan Nagan Raya melalui pembangunan infrastruktur yang mendukung perekonomian dan pariwisata daerah.
Secara keseluruhan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Nagan Raya ini menandai babak baru dalam pembangunan daerah. Dukungan penuh dari Pemerintah Aceh, khususnya dalam pemberdayaan pengusaha lokal dan pembangunan infrastruktur, sangat krusial untuk mewujudkan visi Nagan Raya sebagai daerah dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan kesejahteraan masyarakat yang meningkat.